Kemampuan Berpikir Komputasi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Jurusan Teknologi Komputer dan Jaringan (TKJ) dalam Menyelesaikan Permasalahan Gelombang

Abstract

Abstrak – Kehidupan masyarakat hari ini dipenuhi oleh objek digital dan pemrograman komputer. Karena itu, dibutuhkan kemampuan berpikir untuk menjawab kebutuhan masyarakat tersebut. Berpikir komputasi merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh siswa SMK Teknik Komputer dan jaringan untuk menjawab tuntutan masyarakat di era digital dan komputerisasi. Artikel ini akan mendeskripsikan kemampuan berpikir komputasi siswa Sekolah Menengah Kejuruan, jurusan Teknik Komputer dan Jaringan dalam menyelesaikan permasalahan gelombang. Penelitian ini menggunakan instrumen yang dikembangkan dari materi fisika kelas VIII pada materi gelombang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini adalah tiga orang siswa Jurusan TKJ SMK Negeri 2 Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, satu siswa mengalami kesulitan pada tahapan berpikir algoritma, akan tetapi dua partisipan siswa mampu menyelesaikan seluruh tahapan, akan tetapi mengalami kesulitan yang disebabkan oleh hambatan epistimologis. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan desain pembelajaran yang berorientasi pada peningkatan kemampuan berpikir komputasi siswa.

Kata kunci: Berpikir komputasi, Masalah Gelombang, Teknologi Komuputer dan Jaringan

Abstract – Today's public life is filled with digital objects and computer programming. Because it requires the ability to think to answer the needs of these communities. Computational thinking is a skill that must be possessed by students of Vocational High School of Computer and Network Engineering to answer the demands of society in the digital and computerized era. This article will describe the computational thinking skills of students from Vocational High Schools, majoring in Computer and Network Engineering in solving wave problems. This study uses instruments developed from class VIII physics material on wave material. This study used a descriptive qualitative method. The subjects involved in this study were three students of the TKJ Department of SMK Negeri 2 Makassar. The results showed that one student experienced difficulties at the algorithmic thinking stage, but two student participants were able to complete all stages, but experienced difficulties caused by epistemological obstacles. Future research is expected to develop learning designs that are oriented toward improving students' computational thinking skills.

Keywords: computational thinking, wave problems, computer and network technology