Kekerasan Terhadap Anak Pada Ranah Publik Di Kelurahan Laleng Bata Kabupaten Pinrang
(1) Program Studi Sosiologi. Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum Universitas Negeri Makassar, Indonesia
(2) Program Studi Sosiologi. Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum Universitas Negeri Makassar, Indonesia
(3) Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum Universitas Negeri Makassar, Indonesia
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.26858/prd.v4i2.44653
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini untuk mengetahui (1) Faktor penyebab terjadinya kekerasan terhadap anak pada ranah public di Kelurahan Laleng Bata, (2) Dampak kekerasan terhadap anak pada ranah public di Kelurahan Laleng Bata. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, pengambilan informan menggunakan tehnik Purposive sampling dengan kriteria sebagai berikut (1) Anak yang menjadi koban kekerasan anak, (2) Berusia 13-17 tahun, (3) Berdomisili di Kabupaten Pinrang khususnya Kelurahan Laleng Bata. Tehnik pengumpulan data yang dilakukan yaitu, observasi, wawancara,dan dokumentasi. Menganalisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.(1) Faktor penyebab terjadinya kekerasan terhadap anak pada ranah public di Kelurahan Laleng Bata diakibatkan karena adanya beberapa faktor seperti, faktor individu dan lingkungan social budaya yang dimana kekerasan terhadap anak terjadi dikarenakan ketimpangan yang terjadi di masyarakat. berdasarkan hasil penelitian dari faktor individu terdapat 5 kasus anak yang mengalami kekerasan sedangkan pada faktor lingkungan social budaya terdapat 3 kasus anak mengalami kekerasan, (2) Dampak dari kekerasan terhadap anak pada ranah public di Kelurahan Laleng Bata menjadikan anak melakukan penarikan diri anak dari lingkungannya seperti berkurangnya adaptasi dan sosialisasi dilingkungan sekitarnya, mengalami kecemasan berlebih yang menimbulkan rasa trauma pada anak sehingga mengakibatkan tumbuh kembang anak menjadi lamban dan mengubah mindset positif anak ke negative sehingga menjadikan identitas dan peran anak menjadi kaku di masyaraka. Dimana bisa saja dampak dari kekerasan ini juga berimbas pada keluarga/ kerabat korban.
Kata kunci : Kekerasan terhadap anak, Faktor penyebab, Dampak kekerasan, Kelurahan Laleng Bata, Kabupaten Pinrang.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Juita, S. (2018). Peran Serta Masyarakat Dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Dari Perspektif Hukum Pidana. Jurnal Penelitian Pendidikan Sosial Humaniora, 3(1), 355–362. https://doi.org/10.32696/jp2sh.v3i1.99
Mahmud, B. (2019). Kekerasan Verbal pada Anak. Jurnal An Nisa’, 12(2), 689–694. https://jurnal.iain-bone.ac.id/index.php/annisa/article/view/667
Mardina, R. (2020). kekerasan terhadap anak dan remaja.
MPR RI, 2016. (2016). panduan pemasyarakatan UUD 1945 dan ketetapan majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia edisi revisi.
Noviana, I. (2015). Kekerasan Seksual Terhadap Anak: Dampak Dan Penanganannya. Sosio Informa, 1(1), 13–28. https://doi.org/10.33007/inf.v1i1.87
Saputri, E. Y. (2019). Kekerasan Psikis Terhadap Anak Usia Dini Ditinjau Dari Tipe Keluarga Di Desa Welahan, Kabupaten Jepara (Studi Di Tk Nurul Ulum Dan Tk Sunan Muria). 32–34.
Setiawan, A. (2022). lima pelaku pemerkosaan anak di sulsel di bekuk. Https://Www.Antaranews.Com/Berita/3200713/Lima-Pelaku-Pemerkosan-Anak-Di-Sulsel-Dibekuk-Polisi.
Suharto, E. (2015). Kekerasan Terhadap Anak Respon Pekerjaan Sosial. Jurnal Kawistara, 5(1). https://doi.org/10.22146/kawistara.6403
Suyanto, B. (2010). masalah sosial anak edisi revisi.
Tombeng, Y. (2014). Kekerasan fisik terhadap anak ditinjau dari aspek perlindungan hak-hak anak. Lex Crimen, III(2), 32–41.
Zuhrudin, A. (2017). MELAWAN KEKERASAN VERBAL TERHADAP ANAK Achmad Zuhrudin Abstrak. Sawwa, 12(April), 265–276.
Article Metrics
Abstract view : 78 times | PDF view : 12 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.