SILARIANG (Studi Kasus Masyarakat Miskin di Kelurahan Balang Baru Kota Makassar)

Merna Asvani Kasmad(1*),

(1) Pendidikan Sosiologi Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/pir.v1i1.5264

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenomena silariang yang ada di kelurahan Balang Baru, fenomena silariang berubah bentuk menjadi fenomena annyala, sebagian besar pelaku annyala ini diketahui sebagai pasangan dengan latar belakang ekonomi dibawah serta tingkat pendididkan yang rendah, inilah yang menjadi tujuan dari penelitian ini, (i) untuk mengetahui fenomena silariang yang terjadi pada masyarakat miskin di kelurahan Balang Baru, terhadap apa yang dipahami oleh masyarakat tersebut (ii) untuk mengetahui penyebab dari banyaknya realitas sosial ini, bagaimana mayarakat miskin mengkonstruksinya ke dalam individu dan (iii) untuk mengetahui dampak-dampak sosial yang ditimbulkan hubungannya dengan nilai-nilai kemasyarakatan yang ada di kelurahan tersebut. Jenis penelitian ini adlah penelitian deskriptif kualitatif, dengan subjek penelitian terdiri dari (i) para pelaku silariang, (ii) keluarga pelaku silariang dan (iii) masyarakat miskin di lingkungan Kelurahan Balang Baru. Teknik pengumpulan data  dalam penelitian ini  dilakukan dengan observasi, wawancara secara mendalam, serta melakukan triagulasi cek, dari hasil tersebut dilakukan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.           Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan sosial ikut merubah nilai-nilai yang ada pada realitas  silariang yang terjadi pada masyarakat miskin di Kelurahan Balang Baru Makassar ini, silariang telah mengalami perubahan yang berdampak pada nilai dan kondisi sosial masyarakat lingkungan tersebut, silariang telah dikontruksi menjadi alat bagi masyarakat miskin di kelurahan ini untuk dapat menghindarkan diri dari kewajiban-kewajiban adat pernikahan yang dianggap sudah tidak sesuai dan sinkron lagi dengan kondisi kemiskinan mereka.


Keywords


silariang, perubahan sosial, konstruksi sosial, kontrol sosial.

Full Text:

PDF

References


Anonim, 1997, Adat dan Upacara Perkawinan Daerah Sulawesi Selatan, Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.

Bagong, Suyanto J. Dwi Narwoko. 2010. Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan. Jakarta: Kencana Media Group

Bangka, Herawati. 2010. Silariang, Studi Kasus Pada Beberapa Keluarga di Kecamatan Bangka Kabupaten Jeneponto, Tesis. Makassar: Tidak Diterbitkan.

Berger, L. Peter dan Thomas L., 1990. Tafsir Sosial Atas Kenyataan, Risalah Tentang Sosiologi Pengetahuan. (di terjemahkan oleh HAsan Basari).Jakarta: LP3SE.

Bungin, Burhan. 2008. Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Daud Ali, Muhammad, 1996, Hukum Islam, Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Islam di Indonesia, Jakarta : PT. Rajawali Grafindo Persada.

Hadikusuma, Hilman, 1990. Hukum Perkawinan Indonesia Menurut Perundangan, Hukum Adat, Hukum Agama, Bandung, CV. Mandar Maju.

Kolip, Usman dan Elly M Setiadi. 2011. Pengantar Sosiologi, Pemahaman Fakta dan Gejala, Permasalahan Sosial, Teori, Aplikasi, dan Pemecahannya, Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Meinarno dkk. 2011. Manusia dalam Kebudayaan Masyarakat. Jakarta: Salemba Humanika.

Nasikun. 2006. Sistem Sosial Budaya Indonesia. Jakarta: Rajawali.

Nasir Said, Moh, H. 1962, Siri’ dalam Hubungannya dengan Perkawinan Adat Mangkasara, P. Sejahtera, Makassar.

Sewang , Ahmad M., 2005, Islamisasi kerajaan Gowa, (Islamization of Gowa kingdom in South Sulawesi in the 16th-17th centuries) Jakarta : Yayasan Obor Indonesia.

Smith, Jonathan A., Flowers, Paul., and Larkin. Michael. 2009. Interpretative phenomenological analysis: Theory, method and research. Los Angeles, London, New Delhi, Singapore, Washington: Sage.

Smith, Jonathan A. (ed.). 2009. Psikologi kualitatif: Panduan praktis metode riset. Terjemahan dari Qualitative Psychology A Practical Guide to Research Method. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suparlan, Parsudi. 1999. Kemajemukan, Hipotesis Kebudayaan Dominan dan Kesukubangsaan. Dalam Jurnal Antropologi Indonesia.

Sudiyat, Imam, 1991, Asas – Asas Hukum Adat, Bekal Pengantar, UIN Sunan Ampel, Surabaya.

Taisir, Muhammad, 2001. Adat Kawin Lari Masyarakat Sasak Ditinjau Dari Segi Hukum Islam, Tesis, IAIN Yogyakarta.


Article Metrics

Abstract view : 578 times | PDF view : 72 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Dipublikasikan oleh :

Program Studi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar

Jalan Bontolangkasa Makassar Email: [email protected]

085399235423

 

Phinisi Integration review telah terindex oleh :

 

 

 

Phinisi Integration review dilisensi oleh :

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

View My Stats

Phinisi Integration Review Editorial: