PRAKTIK SOSIAL, BUDAYA, DAN POLITIK LEMBAGA ADAT PASITABE LUWU TIMUR

Abstract

The results of this research aim to describe the social, cultural and political life of indigenous masyarkat karunsie, padoe, and tambee in the Eastern Luwu District 1992-2011 as well as dig deeper related access in the upheaval of local cultural preservation of the eastern luwu community and also how the role of the Indigenous institutions of Pasitabe in regional politics in the course of the time. This type of research belongs to qualitative research. This research uses the method of hisorical research, which is the research that provides an illustration of the existing conditions in the field by looking at the aspects of success starting from the collection of sources with the study of literature and interviews with sources and also supported by documentation techniques, simulation techniques and recording techniques. Active role in the field of social, cultural, and political Institution of the Adat Pasitabe was born as an institution that is sufficient to give a significant impact in the continuity of the situation, both in relations between other indigenous communities as well as with conditions outside of the Indigenous society. The period of development of the Pasitabe Institute began in 1992, where in this year pasitabe has officially declared itself as an Institute of Adults and then the conservation of culture carried out to this day gave positive results in giving education to the younger generation and always made it a civilization of ancestors that should be guarded.

Hasil penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kehidupan social, budaya dan politik  masyarkat adat karunsie, padoe, dan tambee di Kabupaten Luwu Timur 1992-2011 serta menggali lebih dalam terkait capaian dalam upya pelestarian kebudayaan local masyarakat Luwu timur dan juga bagaimana keikut sertaan atau peran lembaga adat Pasitabe dalam perpolitikan daerah dalam kurun waktu tersebut. Jenis penelitian ini tergolong dalam penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode hisyorikal research yaitu penelitian yang memberikan penggambaran tentang kondisi yang ada dilapangan dengan mengedepan aspek kesejarahan mulai dari pengumpulan sumber dengan study literature dan wawancara dengan narasumber dan juga ditunjang dengan teknik dokumentasi, teknik simak, teknik catat. Peran aktif dalam bidang sosil, budaya, dan politik. Lembaga Adat Pasitabe lahir sebagai lembaga yang cukup memberikan dampak yang signfikan dalam keberlangsungan situasi tersebut baik dalam hubungan antar sesama masyarakat adat maupun dengan kondisi diluar dari masyarakat adat. Masa perkembangan Lembaga Adat Pasitabe dimulai diri tahun 1992 dimana di tahun ini Pasitabe telah resmi mendeklarasikan diri sebagai sebuah Lembaga Adat kemudian pelestarian budaya yang dilakukan hingga saat ini memberikan hasil yang positif dengan cara memberi pendidikan kepada generasi muda serta selalu menjadikannya sebagai sebuah peradaban nenek moyang yang semestinya dijaga.