PERANCANGAN SIGNAGE DIGITAL MUSEM BALLA LOMPOA

Emmy Umasita(1*), Irfan Irfan(2), Dian Cahyadi(3),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/i.v1i2.9920

Abstract


Layanan di museum adalah layanan jasa, oleh karena itu sangat penting untuk menciptakan kepercayaan, kepuasan bagi pengguna dalam memberikan pelayanan. Salah satu usaha untuk memperbaiki layanan adalah dengan memenuhi kebutuhan pengunjung akan informasi koleksi dan benda pusaka secara lengkap. Perancangan ini bertujuan untuk menciptakan signage digital yang dapat mengatur informasi dan tata alur ruangan dalam lingkup Museum Balla Lompoa agar pengunjung merasakan kemudahan, kenyamanan untuk mendapatkan informasi. Metode yang digunakan yaitu pengumpulan data (survey literatur), wawancara pada penanggung jawab Museum Balla Lompoa, observasi, identifikasi masalah, gagasan pemecahan masalah, pembuatan konsep desain, pembuatan konsep kreatif, proses kreatif, hasil kreatif, penyempurnaan, dan produk akhir. Dengan tercapainya sebuah signage digital yang komunikatif dan sederhana dengan mengangkat lokal konten sebagai bahan pemikiran dalam perancangan ini diharapkan dapat menciptakan  citra positif serta pelayanan yang memuaskan bagi pengunjung akan keingintahuan tentang informasi koleksi dan benda pusaka. Hal ini tentunya akan mendorong setiap pengunjung untuk merasa puas dan nyaman ketika mengunjungi Museum Balla Lompoa.


Keywords


Signage; Digital; Museum; Balla Lompoa

Full Text:

PDF

References


ADITYAWAN, J. PERANCANGAN SIGN SYSTEM PASAR TRADISIONAL RASAMALA.

Andrivina, A. (2019). Persepsi pengunjung terhadap kualitas wayfinding sebagai elemen interior di Poliklinik RSIA Limijati, Bandung. PRODUCTUM Jurnal Desain Produk (Pengetahuan dan Perancangan Produk), 3(5), 169-174.

Hilaliyah, H. PEMANFAATAN STIKER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN.

Direktorat Museum. 2009. Ayo Kita Mengenal Museum. Departemen Kebudayaan dan Parawisata: Jakarta.

Direktorat Museum. 2008. Pedoman Museum Indonesia. Departemen Kebudayaan dan Parawisata: Jakarta.

Gibson, David. 2009. The wayfinding Handbook, Information Design for a public place. Princeton Architectural Press: China.

Tinarbuko, S. (2008). Semiotika komunikasi visual: metode analisis tanda dan makna pada karya desain komunikasi visual. Jalasutra.


Article Metrics

Abstract view : 246 times | PDF view : 34 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 JURNAL IMAJINASI



Alamat Redaksi:
Gedung DE Lantai 2 Kampus FSD UNM Parangtambung
Jl. Daeng Tata Makassar 90224
E-mail: imajinasi@unm.ac.id

Creative Commons License
Jurnal Imajinasi is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Jurnal Imajinasi indexed by