Pengaruh Latihan Kekuatan Lengan dan Persepsi Kinestetik Terhadap Keterampilan Smash Permainan Bulutangkis
(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.26858/ijses.v3i2.40889
Abstract
Abstrak. Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan kekuatan otot lengan dan persepsi kinestetik terhadap kemampuan pukulan smash permainan bulutangkis Persepsi kinestetik terdiri dari tinggi dan rendah. Penelitian ini dilakukan di Gedung Bulutangkis FIK UNM pada mahasiswa FIK UNM bulan Agustus sampai November2022. Metode eksperimen menggunakan treatment “two groups pre-test post-test design. Sampel terdiri dari 20 mahasiswa FIK UNM dibagi menjadi dua kelompok, masing-masing terdiri dari 10 mahasiswa. Teknik analisis data adalah analisis Uji-T pada tingkat signifikansi α = .05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1). Ada perbedaan latihan kekuatan lengan dengan persepsi kinestetik tinggi antara tes awal dan tes akhir terhadap keterampilan pukulan smash permainan bulutangkis. Ini dibuktikan dengan hasil analisis statistik menggunakan uji T, dimana Thit = 2.91 > Ttab(0,05) = 2.26 (2). Tidak ada perbedaan latihan kekuatan lengan dengan persepsi kinestetik rendah antara tes awal dan tes akhir terhadap keterampilan pukulan smash permainan bulutangkis. Ini dibuktikan dengan menggunakan uji T, dimana thit = 0,75 < Ttab(0,05) = 2.26 (3). Ada perbedaan latihan kekuatan lengan antara tes akhir persepsi kinestetik tinggi dan tes akhir persepsi kinestetik rendah terhadap keterampilan pukulan smash permainan bulutangkis. Ini dibuktikan hasil analisis statistik menggunakan uji T, dimana Thit = 2.45 > Ttab(0,05) = 2.26
Kata Kunci: keterampilan, pukulan smash, permainan bulutangkis, kekuatan otot lengan, persepsi kinestetik.
Full Text:
PDFReferences
Aksan. Hermawan. (2012). Mahir Bulutangkis. Bandung : Nuansa Cendikia.
Bimo. Walgito. (2004). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset
Guyton, Arthur C,(1991) Fisiologi Manusia dan Mekanisme Penyakit, terjemahan Petrus Andrianto.Jakarta: EGC.
Harsuki.(2012). Pengantar Manajemen Olahraga. Jakarta : PT.Rajagrafindo Persada.
Hasan. M.Iqbal. (2012). Pokok-Pokok Materi Statistik 2, Edisi 2. Jakarta: PT.Bumi Aksara,.
Johnson, Barry L & Jack K Nelson.(1994). Practical Measurements For Evaluation in Physical Education. Delhi : Surjeet Publication.
Rahyubi, Heri.(2012). Teori-Teori Belajar Dan Aplikasi Pembelajaran Motorik. Bandung : Penerbit Nusa Media.
Kurniawan. Feri.(2012). Buku Pintar Pengetahuan Olahraga. Jakarta : Lakskar Aksara,
Machfud Irsyada. 2000. Bolabasket , Jakarta: Depdiknas, Dirjrn Diknasmen Bekerja sama Dengan Dirjrn Olahraga.
Nurhasan.(2001). Tes dan Pengukuran Dalam Pendidikan Jasmani. Jakarta: Ditjen Penddikan Dasar dan Menengah Bekerjasama dengan Ditjen Olahraga Depdiknas.
Poole James.(2006) Belajar Bulutangkis. Bandung : Penerbit Pioner Jaya.
Rosdiani. Dini.(2012) Model Pembelajaran Langsung dalam Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Bandung : Alfabeta.
Sugiyanto, (1998). Herwangsyah. Belajar Motorik Gerak. Surakarta : PORKES FKIP UTP.
Sugiyono.(2013). Metode Penelitian Pendidikan. Pendekatan Kuantitatif , Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Verducci, Frank M. (1989). Measurement Concepts in Physical Education. The C.V. Mosby Company.
Article Metrics
Abstract view : 173 times | PDF view : 63 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.