PENERAPAN MODEL VALUE CLARIFICATION TECHNIQUE BERBASIS VIDEO UNTUK MENGINTERNALISASIKAN NILAI KARAKTER SISWA PADA PEMBELAJARAN PKn DI KELAS VSD
(1) PGSD FIP UNM
(2) UNM
(3) UNM
(4) UNM
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.26858/jkp.v7i3.51515
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adisusilo, Sutarjo. 2017. Pembelajaran Nilai-Karakter Konstruktivisme dan VCT sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif. Jakarta: Rajawali Pers.
Aeni, Ani Nur. 2015. Ragam Model Pembelajaran di Sekolah Dasar (Edisi Kedua). Sumedang: UPI Sumedang Pers.
Djahiri, A Kosasih. (2006). Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan: Menyambut 70 tahun.Kosasih Djahiri. Bandung: Laboratorium PKn FPIPS UPI.
Djahiri, K. (1992). Menelusuri Dunia Afektif Pendidikan Nilai dan Moral. Bandung: Lab PMPKN FPIPS IKIP Bandung.
Haris, Fairiza. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Value Clarification Technique (VCT) untuk Meningkatkan Kesadaran Nilai Menghargai Jasa Pahlawan pada Siswa Sekolah Dasar. JPGSD (Online), Vol. 02 No. 1, http://jurnal mahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-penelitian-pgsd/article/view/2981/1731 (diakses 02 Februari 2019).
Hamalik. (1994). Media Pembelajaran. Bandung: Citra Aditya Bakti.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Tim Komunikasi Pemerintah Kementerian Komunikasi dan Informatika. 2017. Penguatan Pendidikan Karakter Jadi Pintu Masuk Pembenahan Pendidikan Nasional. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Republik Indonesia.
Knirk, F. G. dan Gustafon, K. L. (1986).Instructional Technology A Systematic Satuan Pendidikan SD, SMP dan SMA. Yogyakarta: Pustaka Yustisia.
Koesoma, D. (2009). Pendidikan Karakter Di Zaman Keblinger. Jakarta: PT Grasindo.
Meylani, dkk (2018) Pengembangan Model Pembelajaran Value Clarification Technique (Vct) Berbasis Games Pada Pembelajaran Pkn Untuk Menginternalisasikan Nilai Karakter Di Sdn 78 Kota Bengkulu. Masters thesis, Universitas Bengkulu.. http://repository.unib.ac.id/18060/ di unduh tanggal 10 Februari 2020
Mulya, Hendra. 2017. Penerapan Model Value Clarification Technique (VCT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran PKn Kelas 5 Min Merduati Banda Aceh. Skripsi. Banda Aceh. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.
Mulyasa, E. (2012). Manajemen Pendidikan Karakter. Jakarta: Bumi Aksara.
Muslich, Masnur. 2015. Pendidikan Karakter Menjawab Tantangan Krisis Multidimensional. Jakarta: Bumi Aksara.
Nurfaizah dan Jauhar.2019. Penerapan Model Value Clarification Teknique untuk meningkatkan Civic Disposition Siswa kelas V SD Inpres 3/77 Manurunge Kabupaten Bone. https://eudl.eu/proceedings/ICSTEE/2019.
Pratiwi, Yessi Eka. 2017. Pengembangan Civic Disposition dengan Model Pembelajaran VCT Berbasis Couple Team. Jurnal Prosiding Konferensi Nasional Kewarganegaraan III. Vol. 3 (8): 255-262
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suyadi. 2018. Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja Rosdakarya
Taniredja, Tukiran, Evi Miftah Faridli, & Sri Harmianto. 2017. Model-model Pembelajaran Inovatif dan Efektif. Bandung: Alfabeta.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Winarno. 2013. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Isi, Strategi, dan Penilaian. Jakarta: Bumi Aksara.
Yuliasri, Sri. 2013. “Pengaruh Model Pembelajaran VCT Berbantuan Media Power Point Terhadap Hasil Belajar PKn Siswa Kelas V SD Gugus V Kecamatan Buleleng”. Jurnal Mimbar Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Volume1.
Djahiri, K. (1985). Strategi Pengajaran Afektif Nilai Moral VCT dan Games dalam VCT. Bandung: Jurusan Pendidikan Moral dan Kewarganegaraan FPIPS IKIP.
Dimyati.2003. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
Djajari. 2012. Model Pembelajaran Inovatif dan Proses Pembelajaran Konvensional. Jakarta: Balai Pustaka.
Erawati, Widya. 2011.Implementasi Model VCT (Values Clarification Technique) Untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Kelas V Semester 1 SD No. 3 Purwakerthi Kecamatan Abang Kabupaten Karangasem Tahun Pelajaran 2011/2012. Laporan Penelitian (tidak diterbitkan). Singaraja: Undiksha
Gagne, Robert M. 2003. Prinsip-Prinsip Belajar Untuk Pengajaran. Surabaya: Usaha Nasional.
Gunawan,Rudy. 2011. Pendidikan IPS Filosofi, Konsep dan Aplikasi. Bandung:ALFABETA.
Hamalik, Oemar. 2006. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Indriana, Dana. 2011. Ragam Alat Bantu Media Pengajaran. Jogjakarta: DIVA Press.
Kemdiknas. 2011. Standar Kompetensi dan Kompetensi Standar Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Kemdiknas.
Kertawisastra. 2003. Strategi Pembelajaran dan Proses Pembelajaran. Jakarta: Gramedia.
Komalasari, K. (2011). “Pendidikan Karakter di Persekolahan China Dalam Pendidikan Karakter: Nilai Inti Bagi Upaya Pembinaan Kepribadian Bangsa. Bandung Widya Aksara Press.
Lasmawan.2006. Macam Gaya Belajar.Singaraja :Undiksha.
Lasmawan. 2010. Menelisik Pendidikan IPS dalam Perspektif Kontekstual-Empiris. Singaraja: Mediakom Indonesia Press Bali.
Maning. 2004. Model Pembelajaran Efektif dan Strategi Proses Pembelajaran. Jakarta :Gramedia.
Moedjiono. 2004. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Depdikbud.
Munawar, Indra. 2009. “Hasil Belajar (Pengertian dan Definisi)”. Tersedia Pada:http://indramunawar.blogspot.com/2009/06/hasil-belajar-pengertian-dan-definisi.html. (diakses tanggal 12 desember 2012).
Rachim, Diana. 2011. Penerapan Model Pembelajaran VCT (Values Clarification Technique) Berbantuan Media VCD Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Pada Siswa Kelas V Semester 2 SD N.14 Sesetan Kecamatan Denpasar Selatan Tahun Pelajaran 2010/2011. Laporan Penelitian (tidak diterbitkan). Undiksha Singaraja.
Samani, M. dan Hariyanto. (2012). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung:Remaja Rosdakarya.
Sanjaya, Wina. 2010. Kurikulum danPembelajaran. Jakarta:Kencana Perdana Media Group.
Sapriya. (2011). Pendidikan IPS Konsep danPembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.
Sarjono. 2003. Model Pembelajaran dan Teknik Pembelajaran Efektif. Jakarta: Gramedia.
Side, Harsidi. 2009. “Skripsi Penggunaan Media Animasi”. Tersedia Pada:http://Harsidi Side.blogspot.com/2009/06/skripsi-penggunaan media-animasi.html (diakses tanggal 12 desember 2012).
Siswandi, A.N. 2009. Model VCT:Landasan Teori,Kerangka Berfikir dan Hipotesis. Tersedia pada http://nazwadzulfa.wordpress.com/2009/11/14/model-vct-landasan-teori-kerangka-berfikir-dan-hipotesis/. (diakses pada 12 desember 2012).
Samani, M. dan Hariyanto. (2012). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung:Remaja Rosdakarya.
Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Taniredja,Tukiran,dkk. 2011. Model-Model Pembelajaran Inovatif. Bandung : Alfabeta.
UU No.20.2003. Tentang Tujuan Pendidikan Nasional. Jakarta: Sekretaris Negara RI.
Vety Fitriani, Dadang Sundawa. 2016. Penerapan Model Vct (Value Clarification Technique) Dengan Menggunakan Media Cerita Daerah Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Meningkatkan Karakter Peserta Didik. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, Vol. 25, No. 1, Edisi Juni 2016
Wahab.2007. Evaluasi Pengajaran PKn. Bandung: IKIP Bandung
Wahab, A. A. & Sapriya. (2011). Teori danLandasan PKn. Bandung: Alfabeta
Winarno. (2013). Pembelajaran PendidikanKewarganegaraan: Isi, Strategi, dan Penilaian. Jakarta: Bumi Aksara.
Winataputra,dkk.2006.Materi dan pembelajaran PKn SD. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka
Winataputra, U. S. & Budimansyah, D. (2007).Civic Education: Konteks, Landasan,Bahan Ajar, dan Kultur Kelas. Bandung
Article Metrics
Abstract view : 324 times | PDF view : 36 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Andi Nurfaisah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Dipublikasikan oleh
Program Studi Pendidikan Sekolah Dasar Kampus VI UNM Bone
Universitas Negeri Makassar
Jalan Sudirman Watampone.
Hubungi 085299249197
Email: [email protected]
JIKAP Terindex:
JIKAP dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 .
Dedicated to: