Arung Tonra Andi Palantei, 1905-1950

Muh Akbar(1*), Amirullah Amirullah(2), Bahri Bahri(3),

(1) Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar
(2) Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar
(3) Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author



Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengemukakan bagaimana latar belakang pengangkatan Andi Palantei sebagai Arung Tonra dan bagaimana Tonra pada masa pemerintahan Andi Palantei serta mengetahui bagaimana kebijakan pemerintahan Andi Palantei. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah dengan tahapan kerja yaitu melalui tahapan: Heuristik, Kritik, Interpretasi dan Historiografi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif analitif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kecamatan Tonra Kabupaten  Bone pernah terdapat pemerintahan Arung. Dalam perkembangannya pemerintahan Arung mendapat pengaruh dari  Kerajaan Bone, pengangkatan Andi Palantei Sebagai Arung dilakukan secara simbolik. selain itu juga ditemukan beberapa hal terkait dengan keadaan Tonra pada masa pemerintahan Andi Palantei Serta kebijakan pemerintahan Andi Palantei. Berdasarkan hasil penelitian ini bisa disimpulkan bahwa, Arung Tonra Andi Palantei diangkat menjadi Arung pada saat peristiwa Rumpa’na Bone tahun 1905 dan Andi Palantei pada masa pemesintahannya mengeluarkan beberapa kebijakan.

Keywords


Andi Palantei, Arung, Tonra

Full Text:

PDF

References


Abdullah, H. (1991). Andi Pangeran Petta Rani pemimpin yang manunggal dengan Rakyat. Jakarta: Gramedia.

Ali, A. M. (1985). Bone Selayang Pandang. Watampone: Depatertemen Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Bahri. (2018). Merekonstruksi Perjuangan Emansipasi: Telaah Kepemimpinan Raja-Raja Perempuan di Kerajaan Bone. Jakarta: Kementerian Sejarah dan Kebudayaan.

Daliman, A. (2018). Metode Penelitian Sejarah. Yogyakarta: Ombak.

Gule, Mappiasse, Arsip Pribadi.

Gule, M. Wawancara, 07 Februari 2020.

Hamid, A. (2007). Sejarah Bone. Kabupaten Bone: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Hamid, A. R., & Majid, M. S. (2018). Pengantar Ilmu Sejarah. Makassar: Rayhan Intermedia.

Madjid, A. R. (2011). Pengantar Ilmu Sejarah. Ujung Pandang: Ombak.

Mappangara, S. (2018). Efek Domino Rumpa’na Bone. Makassar: Laboratorium Sejarah dan Budaya UNHAS.

Paeni, M. (1985). Politik Kekuasaan Dan Kepemimpinan Di Desa. Ujung Pandang: Lembaga Penerbitan UNHAS.

Palloge, A. (1990). Sejarah Kerajaan Tanah Bone. Gowa: Yayasan Al-Muallim.

Patang, L. (1975). Sulawesi Selatan dan Pahlawan-Pahlawannya. 1975: YKGSMI.

Priyadi, S. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Sejarah. Yogyakarta: Ombak.

Sanitra, D. (1981). Sejarah Perlawanan Imprealisme dan Kolonialisme di Sulawesi Selatan. Ujung Pandang.

Sejarah, T. P. (2013). Pengantar Ilmu Sejarah. Makassar: Balai Penerbit UNM.

Sugiyono. (2003). . Metodologi Sejarah. Bandung : Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.


Article Metrics

Abstract view : 1776 times | PDF view : 178 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Muh Akbar, Amirullah Amirullah, Bahri Bahri

License URL: http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/

PUBLISHED BY :

Prodi Pendidikan Sejarah

Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Makassar

Kampus Gunung Sari, Fakultas Ilmu Sosial Lt.3, Prodi Pendidikan Sejarah, Jl. Raya Pendidikan, Makassar. 90222.Phone 082395232077 E mail amirullah8505@unm.ac.id

 

Attoriolong INDEXED BY

 

 

LICENSED BY :

Creative Commons License
Attoriolong is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.