Pengaruh Kelekatan terhadap Kesejahteraan Psikologis yang Dimediasi oleh Resiliensi pada Remaja dengan Orang Tua Bercerai di Kota Bandung

Putri Puspitasari(1*),

(1) Universitas Pendidikan Indonesia
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/talenta.v6i1.13100

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kelekatan terhadap kesejahteraan psikologis dengan peran resiliensi sebagai mediator. Hipotesis penelitian yaitu kelekatan akan berpengaruh terhadap kesejahteraan psikologis dengan adanya resiliensi sebagai mediator terhadap korelasi tersebut. Partisipan penelitian sebanyak 127 remaja sekolah menengah atas dan memiliki orang tua yang bercerai saat remaja berusia 0 sampai 12 tahun mengisi kuesioner yang terdiri dari instrumen Inventory of Parent and Peer Attachment, Resilience Scale, dan Psychological Well-Being Scale. Teknik analisis data yang digunakan adalah causal mediation analysis. Hasil yang diperoleh menunjukkan resiliensi yang tinggi menjadi prediktor kelekatan terhadap kesejahteraan psikologis remaja yang tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa walaupun orang tua sudah bercerai saat masih kanak-kanak, remaja tetap mampu memiliki kesejahteraan psikologis melalui adanya resiliensi.


Article Metrics

Abstract view : 678 times |

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Putri Puspitasari

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

PUBLISHED BY:

Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar

Gedung BM Lantai 2 Kampus Gunungsari Baru,

Jalan A.P. Pettarani, Makassar 90222.

Email: jurnal.talenta@unm.ac.id

p-ISSN : 2460-8750

e-ISSN : 2615-1731