RELASI ISLAM KULTURAL DAN POLITIK ISLAM DALAM MEWUJUDKAN MASYARAKAT MADANI DI INDONESIA

Abdul Rahman(1*), Nurlela Nurlela(2), Alfin Dwi Rahmawan(3),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Bangka Belitung
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/supremasi.v15i1.13431

Abstract


Artikel ini akan menguraikan posisi Islam kultural dalam kancah perpolitikan nasional. Menjadi pemahaman umum bahwa kalangan Islam kultural selalu diidentikkan dengan pesantren, hanya berkembang di kampung, berkutat dengan kitab kuning dan naskah-naskah karya ulama klasik dan cenderung abai terhadap kehidupan politik yang selalu diwarnai dengan kegaduhan. Akan tetapi, kondisi tersebut kemudian berubah, terutama pada saat Indonesia telah memasuki era reformasi, sebuah era yang memberikan kesempatan kepada semua kalangan untuk menyuarakan aspirasi politiknya. Reformasi pun telah membuka kesempatan pada ideologi-ideologi Islam transnasional yang melakukan pergerakan untuk merubah tatanan dan ideologi Pancasila sebagai ideologi yang telah disepakati oleh para pendiri bangsa ini. Gejala tersebut membangkitkan semangat kalangan Islam kultural untuk tampil berjuang di jalur politik demi mempertahankan eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai negara yang berdaulat berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Perjuangan Islam kultural bukan hanya untuk menjaga kedaulatan NKRI, tetapi didorong pula untuk menampilkan citra Islam di ruang publik sebagai agama yang cinta perdamaian dan penuh toleransi serta menjunjung tinggi emansipasi kemanusiaan.

Keywords


Islam Kultural, Politik Islam, Masyarakat Madani

Full Text:

PDF

References


Abdurrahman, D. (2012). Sejarah Peradaban Islam: Dari Masa Klasik Hingga Modern. Yogyakarta: LESFI.

Fanani, A. F., Burhani, A. N., Alhumami, A., Khoirudin, A., Wahid, D., Thohari, H. Y., … ZTF, P. B. (2015). Islam Berkemajuan Untuk Peradaban Dunia. Bandung: Mizan Pustaka.

Fatah, E. S. (2000). Agenda-Agenda Besar Demokratisasi Pasca Orde Baru. Bandung: Mizan.

Fathoni. (2018). Pedoman Berpolitik Warga NU. Retrieved from https://www.nu.or.id/post/read/94013/pedoman-berpolitik-warga-nu

Fealy, G. (2012). Ijtihad Politik Ulama; Sejarah NU 1952-1967 (Vol. 1). Yogyakarta: Lkis.

Irawan, R. A. (2016). Etos Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat NU. Episteme: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman, 11(1), 149–162.

Iskandar, A. M. (2007). Gus Dur, Islam, dan kebangkitan Indonesia. Yogyakarta: KLIK. R.

Khuza’i, R. (2003). Pemikiran Politik Mohammad Iqbal. Mimbar: Jurnal Sosial Dan Pembangunan, 19(2), 179–194.

Kuntowijoyo. (1991). Paradigma Islam : Interpretasi Untuk Aksi. Bandung: Mizan.

Madjid, N. (1995). Islam: Agama Kemanusiaan: Membangun Tradisi Dan Visi Baru Islam Indonesia. Jakarta: Yayasan Wakaf Paramadina.

Mahatma, M. (2017). Paradigma Politik Nahdlatul Ulama (NU) dalam Bernegara. Mawa’izh: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan, 8(1), 31–54.

Mubarak, M. Z. (2008). Genealogi Islam Radikal Di Indonesia: Gerakan, Pemikiran, Dan Prospek Demokrasi. Jakarta: LP3ES.

Muzadi, A. H. (1999). Membangun NU Pasca Gus Dur: Dari Sunan Bonang Sampai Paman Sam. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.

Nasution, H. (2019). Islam Ditinjau Dari Berbagai Aspeknya. Jakarta: Universitas Indonesia.

Niam, A. M. (2018). UU Pesantren, Menuju Pesantren yang Lebih Berdaya. Retrieved from https://www.nu.or.id/post/read/96127/uu-pesantren-menuju-pesantren-yang-lebih-berdaya

Prasetiawati, E. (2017). Menanamkan Islam Moderat untuk Menanggulangi Radikalisme di Indonesia. Fikri: Jurnal Kajian Agama, Sosial Dan Budaya, 2(2), 523–570.

Putra, D. K. S. (2019a). Komunikasi CSR Politik: Membangun Reputasi, Etika, Dan Estetika PR Politik. Jakarta: Prenada Media.

Putra, D. K. S. (2019b). Political Sosial Responsibilty: Dinamika Komunikasi Politik Dialogis. Jakarta: Prenadamedia Group.

Romas, C. S. (2000). Wacana Teologi Islam Kontemporer. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Ropik, A. (2013). Islam Dan Sosial Politik Dekade 1990-An (Sebuah Wacana Politik Islam Pasca Orde Baru). Wardah, 14(2), 177–186.

Rozi, S. (2019). Pendidikan Moderasi Islam KH. Asep Saifuddin Chalim; Mencegah Radikalisme Agama dan Mewujudkan Masyarakat Madani Indonesia. TARBIYA ISLAMIA: Jurnal Pendidikan Dan Keislaman, 8(1), 26–43.

Siddik, D. (2017). Dinamika Organisasi Muhammadiyah di Sumatera Utara. Dalam Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies, 1(1).

Suprapto. (2020). Istiqamah di Jalur Tengah: Penguatan Demokrasi Beragama di Pascasarjana PTKIN. In A. Wijaya (Ed.), Berislam Di Jalur Tengah. Yogyakarta: Ircisod.

Syam, N. (2009). Tantangan Multikulturalisme Indonesia: Dari radikalisme Menuju Kebangsaan. Yogyakarta: Kanisius.

Tribunnewswiki/Magi. (2019). Partai Kebangkitan Bangsa. Retrieved April 5, 2020, from https://www.tribunnewswiki.com/2019/08/21/partai-kebangkitan-bangsa

Wahid, M. H. (2019). UU Pesantren Jadi Kado Terindah. Jawapos. Retrieved from https://www.jawapos.com/opini/22/10/2019/uu-pesantren-jadi-kado-terindah/

Yusqi, M. I. (2018). Islam, NU, dan Nusantara. In A. M. Niam (Ed.), Mozaik Pemikiran Islam Nusantara. Jakarta: Numedia Digital Indonesia.


Article Metrics

Abstract view : 1753 times | PDF view : 518 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Abdul Rahman

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Published by:

SUPREMASI: Jurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Hukum dan Pengajarannya is published by Department of Pancasila and Civic Education from the Faculty of Social Sciences of Universitas Negeri Makassar in collaboration with the Association of the Pancasila and Civic Education Teachers from the South Sulawesi Province (AP3KnI) and the Association of the Indonesian Social Sciences Bachelor of Education (HISPISI).

Jurusan PPKn FIS UNM, Gedung FIS UNM Lt. 1
Jalan Raya Pendidikan No. 1
Kampus UNM Gunungsari Baru, Makassar 90222

Email : supremasi@unm.ac.id
HP/WA: +62 813-5499-3337 (an. Bakhtiar)

ISSN : 2720-9369 (Online)
ISSN : 1412-517X (Print)

SUPREMASI: Junal Pemikiran, Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Hukum dan Pengajarannya is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

 

SUPREMASIJurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Hukum dan Pengajarannya Indexed by

  

         

Web Analytics View My Stats