Kesiapan Sekolah Mengenai Wacana Pelaksanaan Pembelajaran Luring Di Sekolah Dasar Negeri 29 Marana

Indah Sari(1*), Muhammad Syukur(2),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/sosialisasi.v1i2.36073

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) kesiapan sekolah mengenai wacana pelaksanaan pembelajaran luring di SDN 29 Marana dan 2) faktor pendorong yang mendukung wacana pelaksanaan pembelajaran luring di SDN 29 Marana. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Jumlah informan dalam penelitian ini seanyak 13 orang yang di tentukan melalui teknik purpose sampling. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data di lakukan dengan menggunakan member chek. Teknik pengumpulan data yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjjukan bahwa : 1) kesiapan sekolah mengenai wacana pelaksanaan pembelajaran luring di SDN 29 Marana adalah memiliki beberapa yakni; a) kesiapan fisik, yang meliputi tersedianya sarana dan prasarana, melakukan vaksinasi, melakukan pengukuran suhu tubuh b) kesiapan motif tujuan meliputi tersedianya RPP sesuai kondisi new normal, tersedianya rancangan kegiatan dan c) kesiapan keterampilan pengetahuan meliputi keterampilan mengelola kelas, keterampilan motivator. 2) faktor pendorong yang mendukung wacana pelaksanaan pembelajaran luring di SDN 29 Marana yaitu a) adanya surat isin dari SATGAS dan SKB b) tersedianya sarana prasarana dan mematuhi protokol kesehatan c) dilihat darikondisi geografis.

 


Keywords


Kesiapan sekolah; pembelajaran luring

Full Text:

PDF

References


Aji, R. H. S. (2020). Dampak COVID-19 pada pendidikan di indonesia: Sekolah, keterampilan, dan proses pembelajaran. Jurnal Sosial & Budaya Syar-I, 7(5), 395–402.

Ali, M. (2009). Pendidikan untuk pembangunan nasional: menuju bangsa Indonesia yang mandiri dan berdaya saing tinggi. Grasindo.

Anggrawan, A. (2019). Analisis deskriptif hasil belajar pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online menurut gaya belajar mahasiswa. MATRIK: Jurnal Manajemen, Teknik Informatika Dan Rekayasa Komputer, 18(2), 339–346.

Limbong, O. P., Tambunan, W., & Limbong, M. (2021). Kesiapan Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Di Smk Negeri 2 Toraja Utara Pada Masa Pandemi. Jurnal Manajemen Pendidikan, 10(1), 37–45.

Maunah, B. (2016). Pendidikan dalam perspektif struktural fungsional. Cendekia: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 10(2), 159–178.

Sa’diah, S. H. (2018). Tindakan Sosial Masyarakat Dalam Menggunakan Media Sosial: Studi Deksriptif di Desa Cicareuh Kecamatan Cikidang Kabupaten Sukabumi. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Sabiq, A. F. (2020). Persepsi Orang Tua Siswa tentang Kegiatan Belajar di Rumah sebagai Dampak Penyebaran Covid 19. Civic-Culture: Jurnal Ilmu Pendidikan PKn Dan Sosial Budaya, 4(1 Extra), 1–7.

Supriyanto, A., Rozaq, J. A., Santosa, A. B., & Listiyono, H. (2021). Uji Coba Persiapan Pembelajaran Tatap Muka Masa Normal Baru PAUD “Tunas Bangsa” Semarang. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 6(3), 753–763.

Wardhani, D. A., & Pujiono, A. (2022). Pengaruh Tingkat Pendidikan Formal Terhadap Kompetensi Mengajar Guru Sekolah Minggu. Discreet: Journal Didache of Christian Education, 2(1), 10–21.

Wekke, I. S., & Saleh, A. M. (2020). Pembelajaran di Masa Pandemi: Tidak Hanya Metode Daring Saja.


Article Metrics

Abstract view : 85 times | PDF view : 32 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.