PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN CTL (Contextual Teaching and Learning) TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA NEGERI 10 MAKASSAR
(1) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.26858/sosialisasi.v3i2.2367
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) seberapa besar pengaruh model pembelajaran CTL terhadap kemandirian belajar siswa di SMA Negeri 10 Makassar (2) seberapa besar pengaruh menemukan terhadap kemandirian belajar siswa di SMA Negeri 10 Makassar. (3) seberapa besar pengaruh pemodelan terhadap kemandirian belajar siswa di SMA Negeri 10 Makassar. (4) seberapa besar pengaruh refleksi terhadap kemandirian belajar siswa di SMA Negeri 10 Makassar. (5) seberapa besar pengaruh penilaian terhadap kemandirian belajar siswa di SMA Negeri 10 Makassar. Jenis penelitian ini adalah dekskriftif kuantitatif. Populasi dalam ini adalah seluruh kelas X dan kelas Xl IPS SMA Negeri 10 Makassar dan sampelnya adalah 217 dari populasi yaitu sebesar 489 siswa. Pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, kuesioner, dan dokumentasi. Data kuantitatif yaitu data yang dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan analisis statistic deskriptif yaitu presentasi dan analisis statistic inferensial yaitu uji normalitas, uji homogenitas, uji linearitas, uji korelasi dan uji regresi dengan bantuan SPSS 20.0 for windows.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji regresi untuk Penggunaan Model Pembelajaran CTL terhadap kemandirian belajar siswa nilai (r) sebesar 0,558 dan nilai koefisien determinasi sebesar 0,312, atau variansi kemandirian belajar siswa 31,2% dapat dijelaskan oleh variabel model pembelajaran CTL. Untuk variabel menemukan terhadap kemandirian belajar nilai (r) sebesar 0,441 dan nilai koefisien determinasi sebesar 0,195, atau variansi kemandirian belajar siswa 19,5 % dapat dijelaskan oleh variabel menemukan. Variabel pemodelan nilai (r) sebesar 0,182 dan nilai koefisien determinasi sebesar 0,033, atau variansi kemandirian belajar siswa 3,3 % dapat dijelaskan oleh variabel pemodelan. Variabel refleksi nilai (r) sebesar 0,456 dan nilai koefisien determinasi sebesar 0,208, atau variansi kemandirian belajar siswa 20,8% dapat dijelaskan oleh variabel refleksi. Dan variabel penilaian nilai (r) sebesar 0,513 dan nilai koefisien determinasi sebesar 0,263, atau variansi kemandirian belajar siswa 26,3% dapat dijelaskan oleh variabel penilaian. Jadi pada variabel X, X1, X2, X3 dan X4 terhadap Y terdapat pengaruh yang positif dan signifikan.
Kata Kunci: CTL, Kemandirian Belajar
ABSTR
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 270 times | PDF view : 86 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.