Implementasi Gerakan Indonesia Mandiri di Kabupaten Lebak Provinsi Banten

Ajat Sudrajat(1*), Ojat Darojat(2), Ojat Darojat(3), Sopjan Aripin(4), Sopjan Aripin(5), Maman Rumanta(6), Maman Rumanta(7), Heriyanto Heriyanto(8), Heriyanto Heriyanto(9), Syaeful Mikdar(10), Syaeful Mikdar(11),

(1) Open University
(2) Universitas Terbuka
(3) Universitas Terbuka
(4) Universitas Terbuka
(5) Universitas Terbuka
(6) Universitas Terbuka
(7) Universitas Terbuka
(8) Universitas Terbuka
(9) Universitas Terbuka
(10) Universitas Terbuka
(11) Universitas Terbuka
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/publikan.v14i1.60790

Abstract


Gerakan Indonesia mandiri yang akan dilaksanakan adalah dalam bentuk Program Pengabdian Pada Masyarakat yang melibatkan unsur komponen masyarakat yang ada di Kabupaten Lebak seperti: Guru, Karangtaruna, mahasiswa UT, Alumni UT, dan Tokoh pemuda. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menanamkan dan mengimplementasikan dilaksanakannya Gerakan Indonesia mandiri sebagai wujud dari Gerakan Nasional Revolusi Mental sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat akan jiwa Entrepreneur. Entrepreneur adalah penerapan kreativitas dan inovasi untuk memecahkan masalah dan upaya memanfaatkan peluang yang dihadapi setiap hari-nya. Metode workshop yang akan digunakan adalah: 1) Metode ceramah bervariasi. Narasumber memberikan materi dengan cara penyajikan secara interaktif dalam bentuk penyajian materi secara langsung ke peserta workshop tentang hakikat pentingnya jiwa entrepreneur. 2) Metode Praktek. Narasumber memberikan praktek cara pebuatan pengolahan emping sampai pada pengemasannya dan pembuatan sate bandeng. 3) Metode tanya jawab, ialah penyampaian pelajaran dengan cara narasumber mengajukan pertanyaan dan peserta menjelaskan secara baik, dalam metode tanya-jawab terdapat kelemahan dan kelebihan, sehingga seorang narasumber benar-benar harus memperhatikan kesesuaian materi pelajaran dengan metode yang akan digunakan.Hasil dan pembahasan didapatkan bahwa pelatihan pembuatan nastar melinjo dan pembuatan sate bandeng memmberikan efek positif bagi Masyarakat sehingga memiliki daya guna untuk meningkatkan pendapatan keluarga.

Keywords


Gerakan Indonesia mandiri; entrepreneur

References


Abbas Sunaryo, dkk. (2011). Kewirausahaan. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Daryanto. (2013). Kewirausahaan. Yogyakarta: Gava Media.

Ernie Trisnawati Sule dan Kurnia Saefullah. (2005). Pengantar Manajemen. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sri Sutarsih. (2016). Pengaruh penerapan metode ceramah bervariasi terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMK Al-Hidayah Lestari. Jakarta : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah.

Ojat Darojat, Dkk (2019). Pendidikan Kewirausahaan. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka

https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-serang/baca-artikel/14338/Kuliner-Nusantara-Sate-Bandeng-Khas-Banten.html

https://cookpad.com/id/resep/8249174-nastar-melinjo


Article Metrics

Abstract view : 9 times |

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2024 Ajat Sudrajat, Ojat Darojat, Ojat Darojat, Sopjan Aripin, Sopjan Aripin, Maman Rumanta, Maman Rumanta, Heriyanto Heriyanto, Heriyanto Heriyanto, Syaeful Mikdar, Syaeful Mikdar

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Publikasi Pendidikan : Jurnal Pemikiran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Bidang Pendidikan

ISSN 2548-6721 (online), ISSN 2088-2092 (print)
Email: publikan@unm.ac.id

Free counters!

 Creative Commons License
Publikasi Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Publikasi Pendidikan : Jurnal Pemikiran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Bidang Pendidikan Indexed by