Implementasi Pembelajaran Seni Budaya Berbasis Kurikulum 2013 Di SD Negeri 3 Amparita Kecamatan Tellu Limpoe Kabupaten Sidrap

Andi Ihsan(1*),

(1) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/publikan.v13i3.56769

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan secara deskriptif pembelajaran seni budaya berbasis kurikulum 2013 di SD Negeri 3 Amparita Kecamatan Tellu Limpoe kabupaten Sidrap. Penelitian in Abdallah penalties descriptive dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi yang selanjutnya dianalisis dengan cara mereduksi data, display dan selanjutnya verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan Pelaksanaan pembelajaran seni budayabelum berjalan dengan maksimal. Pada tahap pelaksanaan pembelajaran seni budaya meliputi: 1)penerapan pendekatan  atau  strategi  pembelajaran  yang   efektif;  2)  memanfaatkan   sumber belajar/media dalam pembelajaran,  dan 3)  memicu  dan  memelihara keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Sedangkan padatahap penilaian atau evaluasipembelajaran, meliputi:1) guruseni budaya menggunakan berbagai strategi dan metode penilaian untuk memantau kemajuan dan hasil belajar peserta didik dalam mencapai kompetensi tertentu sebagaimana yang tertulis dalamRPP;2)guruseni budayamerancang alat evaluasi untuk mengukur kemajuan dan keberhasilan belajar peserta didik;3) guru senibudaya memanfaatkan berbagaihasilpenilaianuntukmemberumpanbalikbagipeserta didik tentang kemajuan belajarnya. Faktor-faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan pembelajaran seni budayaadalah: a)Faktorpenghambat,meliputi:1) kurangya sumber daya manusia(guru) senibudaya;dan 2) saranadan prasarana pembelajaransenibudayayang terbatas.b) Faktorpendukung,meliputi:1)kepemimpinan kepalasekolah;2)  kondisifisik(kesehatan);3)tingkatpendidikanguru;4) perangkat pembelajaran;5)materipembelajaran;6)iklimsekolah;dan 7)motivasi guru.Adanya berbagai strategi yang dilakukan dalam melestarikan kecapi tradisional melalui pembelajaran di sekolah dasar yaitu Pembelajaran secara bertahap pada tingkat kelas yang berbeda baik teori maupun praktek, penggunaan kecapi dengan ukuran yang disesuaikan dengan ukuran fisik siswa, serta pelibatan seniman kecapi dalam proses pembelajaran di sekolah.

Full Text:

PDF

References


Abdurrahman. (2007). kompetensi kepribadian guru. lampung: universitas lampung press.

Agus Tatang Sopandi, S. P. (2014). Laporan Penelitian Dosen Pemula.Penerapan Kurikulum 2013 Dalam Proses Pembelajaran Seni Budaya Di Sd (Kajian Deskriptif Kualitatif Di Lingkungan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kab/Kota Bandung). Bandung: Universitas Terbuka.

Babbie, e. (2002). the basic of sicial research. usa: wadsworth group.

Borg, W. R. (1983). Education Research:An introduction. new york: Logman.

Emzir. (2007). Metodologi Penelitian pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif (cetakan ke-6,januari 2012 ed.). Jakarta, Jakarta, Indonesia: PT RajaGrafindo Persada, Jakarta.

Hergenhan, B. (2008). theories of learning. jakarta: kencana prenada media group.

Joyce, B. W. (2004). Models Of Teaching. Boston: Pearson Education, Inc.

M.Byrd, P. R. (1999). Methods For Effective Teaching. United States Of America: copyright A viacom company 160 Gould street Nedham heights, MA 02494.

Mansyur. (2015). Asesmen Pembelajaran di Sekolah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Martiyono. (2012). Perencanaan Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.

Maulana, E. (2008). Model Tukar Belajar dalam Perspektif Pendidikan Luar Sekolah. Bandung: ALFABETA.

Nieveen, N. (1999). Aproaches and Tools in Educational and Training. In Jan Van den Akker,J. R.M Branch, K.Gustafson, N. Nieveen & TJ.Plomp (eds).Desain Aproaches and Tools in Educational and Training. Nederlands: Dordrecth : Kluwer Acamdemic Publisher.

Nurdin, .. (2016). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press.

O'neil, W. F. (2008). Ideologi-Ideologi Pendidikan (edisi Indonesia ed.). (O. I. Naomi, Trans.) santa Monica,California: Pustaka Pelajar,Yogyakarta.

Rusman. (2015). Pembelajaran Tematik Terpadu. Jakarta: Rajawali Press.

Rusman. (2009). Manajemen Kurikulum. Jakarta: rajawali press.

Sanjaya, W. (2010). Kurikulum dan Pembelajaran:teori dan praktik pengembangan kurikulum. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sukardi. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan, Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: PT.Bumi Aksara.

Schunk, D. H. (2012). Learning Theories (translation edition). yogyakarta: pustaka pelajar

Sunardi. (2016). Sumber Belajar Penunjang PLPG 2016 Materi Pedagogik Bab IV Kurikulum 2013. Jakarta: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN.

Susan Mary Paige, A. A. (2017). The Learning Community Experience in Higher Education. New York: Routledge 711 Third Avenue.

Syah, M. (2010). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya.

Tilaar, H. (2012). Kaleidoskop Pendidikan Nasional. Jakarta: PT.Kompas Media Nusantara.

Tilaar, H. (2004). Paradigma Baru Pendidikan Nasionl. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Wachowiak, F. (1993). Emphasis Art a Qualitative Art Program for Elementary and Middle School. University of Georgia.


Article Metrics

Abstract view : 165 times | PDF view : 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2023 ANDI IHSAN

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Publikasi Pendidikan : Jurnal Pemikiran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Bidang Pendidikan

ISSN 2548-6721 (online), ISSN 2088-2092 (print)
Email: publikan@unm.ac.id

Free counters!

 Creative Commons License
Publikasi Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Publikasi Pendidikan : Jurnal Pemikiran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Bidang Pendidikan Indexed by