Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar melalui Penerapan Model Project Based Learning pada Siswa Kelas VI SD

Abstract

Penelitian ini berdasar masalah yang terjadi dalam pembelajaran di kelas VI SD. Data awal menunjukkan bahwa pada kelas VI semester 1 masih banyak nilai siswa di bawah Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 70. Data hasil belajar dari 11 siswa, hanya 5 (45%) siswa yang mendapat nilai memenuhi KKM. Rendahnya hasil belajar siswa disebabkan oleh beberapa faktor yaitu aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran masih rendah serta guru belum menggunakan model pembelajaran yang sesuai sehingga pembelajaran menjadi kurang menarik. Untuk mengatasi permasalahan tersebut dilakukan penelitian dengan menerapkan model Project Based Learning. Tujuan penelitian yaitu meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pada siswa di kelas VI SDN 2 Gemawang melalui penerapan model Project Based Learning. Langkah penelitian terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan kajian dokumen. Teknis analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas dan hasil belajar siswa mengalami peningkatan. Aktivitas belajar siswa meningkat dari 55% menjadi 91% dari jumlah siswa yang menunjukkan aktivitas belajar yang baik. Hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan dengan jumlah siswa yang memenuhi KKM dari 4 siswa (45%) menjadi 10 siswa (91%). Kesimpulan penelitian bahwa model pembelajaran Project Based Learning yang diterapkan dengan baik dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas VI SDN 2 Gemawang. 

Kata Kunci: Project Based Learning; Model Pembelajaran; Aktivitas dan Hasil Belajar.