Karakter Kebangsaan Pada Buku Siswa Kelas 4 Tema “Pahlawanku”: Sebuah Implementasi

Tyas Ani Riyana

doi:10.26858/pembelajar.v2i1.4930

Karakter Kebangsaan Pada Buku Siswa Kelas 4 Tema “Pahlawanku”: Sebuah Implementasi

Tyas Ani Riyana^(1*),

(1) Sebelas Maret University
(*) Corresponding Author

DOI: https://doi.org/10.26858/pembelajar.v2i1.4930

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rancangan yang dibuat guru kelas dalam mengimplementasikan nilai karakter kebangsaan, mengetahui implementasi nilai karakter kebangsaan pada proses pelaksanaan pembelajaran, mengetahui faktor penunjang dan faktor penghambat dalam mengimplementasikan karakter kebangsaan dalam kegiatan pembelajaran , mengetahui upaya-upaya guru untuk mengatasi faktor penghambat dalam mengimplementasikan nilai karakter kebangsaan pada tema “Pahlawanku” di SD Negeri Sidorejo 01. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, bahwa peneliti ingin memahami implementasi nilai karakter kebangsaan dalam pembelajaran tema “Pahlawanku” di SD Negeri Sidorejo 01. Sumber data primer diperoleh dari buku tematik siswa kelas 4 terbitan Kemendiknas, guru kelas dan siswa kelas 4. Sumber sekunder diperoleh dari RPP dan silabus pelaksanaan pembelajaran tema “Pahlawanku”. Teknik pengumpulan data adalah analisis dokumen, observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Untuk teknik analisis data dengan menggunakan reduksi data, penyajian data dan diakhiri dengan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah implementasi nilai karakter kebangsaan pada proses pembelajaran sudah baik, melalui beberapa factor penunjang yang ada mampu menutupi beberapa factor yang menjadi penghambat dalam pelaksanaannya.

Full Text:

PDF

References

Almonte, S. A. (2003). National Identity in Moral Education Textbooks for High School Students in the Philippines : A Content Analysis, 4(1), 19–26.

Amir, S. (2013). Pancasila As Integration Philosophy of Education And National Character. International Journal of Scientific & Technology Research, 2(1). Retrieved from www.ijstr.org

Afandi, R. (2011). Integrasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar. Jurnal Pedagogia, 1(1), 85–98. Retrieved from http://publikasi-fe.umsida.ac.id/files/RifkiV1.1.pdf

Silaban, W. (2012). Pemikiran Soekarno Tentang Nasionalisme, 1(3), 1–6.

Hakam, K. A. (2011). Pengembangan Model Pembudayaan Nilai-Moral dalam Pendidikan Dasar di Indonesia : Studi Kasus di Sekolah Dasar Negeri Bandungrejosari 1 Kota Malang , Jawa Timur, 4(229), 159–184.

Koch, N. (2016). Is nationalism just for nationals? Civic nationalism for noncitizens and celebrating National Day in Qatar and the UAE. Political Geography, 54, 43–53. https://doi.org/10.1016/j.polgeo.2015.09.006

Thornberg, R., & Oǧuz, E. (2013). Teachers’ views on values education: A qualitative study in Sweden and Turkey. International Journal of Educational Research, 59, 49–56. https://doi.org/10.1016/j.ijer.2013.03.005

Botterill, K., Hopkins, P., Sanghera, G., & Arshad, R. (2016). Securing disunion: Young people’s nationalism, identities and (in)securities in the campaign for an independent Scotland. Political Geography, 55, 124–134. https://doi.org/10.1016/j.polgeo.2016.09.002

Piang, B., Banu, N., Naidu, M., & Osman, Z. J. (2017). The Journal of Social Studies Research Moral values and good citizens in a multi-ethnic society : A content analysis of moral education textbooks in Malaysia. The Journal of Social Studies Research. https://doi.org/10.1016/j.jssr.2017.05.004

Muchtarom, M. (2017). The Ideology of Nationalism in Indonesia Civic Education Textbook, 6(9), 1–9.

Bengtsson, M. 2016. How to plan and performa qualitative study using content analysis in Nursing Plus Open, 2, (2016), 8–14

Benito, AE. 2009. The manual as text: The construction of an identity. In A.van Gorp & M.

Gaul, A. 2015. Security, Sovereignty, Patriotism Sinhalese Nationalism and the State in SriLanka History Textbooks, Ethnopolitics, from http://dx.doi.org/10.1080/17449057.2015.1041834

Lestyarini, Beniati. 2012. Improving Nationalism to Strengthen the Character of Indonesia through Language Learning. Jurnal Pendidikan Karakter. Tahun II. Nomor 3. Oktober 2012

McCrone, D., & Kiely, R. (2000). Nationalism and Citizenship. Sociology, 34(1), 19–34. https://doi.org/10.1017/S0038038500000031Mulyasa, H. E., & Aryani, W. D. (2017). Developing Religious Culture In School, 6(7)

Kemendiknas, Tema “Pahlawanku”, Jakarta: Kemendiknas, 2016).

Budimansyah, Dasim. 2010. Penguatan Pendidikan Kewarganegaraan untuk Membangun Karakter Bangsa. Bandung: Widya Aksara.

Bungin, Burhan. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo

Cebo, D. (2017). Characterization Of Bovine Adipose-Derived Stem Cells, 6(5), 5–7.

Creswell, John. W. 2012. Research Design: Pendekatan Kualitatif, kuantitatif dan Mixed. California: Sage Publication

Lickona, Thomas. 2012. Character matters. Jakarta: Bumi Aksara

Lickona, Thomas.2013. Pendidikan karakter: Panduan Lengkap Mendidik Siswa Menjadi Pintar dan Baik. Bandung: Nusa

Rivashinta, Emusti. 2012. Muatan Materi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran IPS Sejarah (Studi kasus di SMP Negeri Singkawang Utara Kota Singkawang. Tesis. Universitas Sebelas Maret. Tidak Dipublikasikan.

Chabibah, Latifatul.2015. Analisis Muatan Nilai-Niilai Karakter pada Buku Siswa Kelas VI semester 2 Sekolah Dasar. Prosiding Seminar Nasional Univesrsitas Negeri Malang