MODEL UNIE-C PADA PEMBELAJARAN TARI

Syakhruni Syakhruni(1*), Jalil Jalil(2), Heriyati Yatim(3), Satriadi Satriadi(4),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(4) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/p.v8i2.53935

Abstract


Seni tari memiliki potensi untuk memberikan pengalaman kreatif kepada anak-anak dan seharusnya diajarkan sebagai metode untuk menggambarkan kembali nilai estetik yang mereka alami dalam kehidupan. Faktanya, dalam konteks pendidikan seni tari dan kreativitas siswa, permasalahan rendahnya pengembangan kreativitas anak didik secara empiris lebih banyak disebabkan oleh kurangnya kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran seni tari untuk merangsang kreativitas siswa. Model UNIE-C, sebagai pendekatan pembelajaran seni tari, mencakup empat aspek: pemahaman, kebutuhan, interaksi, dan ekspresi, yang kemudian diintegrasikan sebagai bentuk kreativitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi penerapan Model UNIE-C dalam pembelajaran tari di SMA Negeri 2 Majene. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan pelaksanaan penelitian dilakukan di SMA Negeri 2 Majene. Subjek penelitian melibatkan guru dan siswa pada mata pelajaran seni budaya sebagai informan utama. Teknik pengumpulan data mencakup observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data dievaluasi berdasarkan kriteria tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gerak tari yang dikembangkan dalam Model UNIE-C dibentuk oleh pengalaman peserta didik, tanpa perlu meniru gerakan tari sebagai suatu penampilan lengkap, dan gerakan tari ini dipengaruhi oleh apa yang dilihat dan dirasakan oleh peserta didik.


Keywords


tari, pembelajaran, gerak, model UNIE-C

Full Text:

PDF

References


Allolayuk, A. 2021. Menyingkap Sisi Gelap Pendidikan sebagai Arena Reproduksi Kesenjangan Sosial Berdasarkan Perspektif Pierre Bourdieu. Syntax Idea, 3(8).

Amabile , T.M 1983. “The Social Psychology of Creativity: A Componential Conceptualization” Journal of Personality and Social Psychology, 45: 357376

Amelia, D. I., Dewi, S. D., Hayati, S. A. N., & Huda, M. K. (2021). Peran Pendidikan Seni Dalam Melestarikan Kekayaan Budaya Di Era 5.0 Pada SDN Margadadi IV. Prosiding dan Web Seminar Standarisasi Pendidikan Sekolah Dasar menuju Era

Cote, Paulette. 2006. The Power of Dance in Soci- ety and Education: Lessons Learned from Tradition and Innovation, Provide a Solid Founda-tion for Dance Education. The Journal of Physical Education, Recreation & Dance, Vol. 77.

Dewi, E. 2019. Potret Pendidikan di Era Globalisasi Teknosentrisme dan Proses Dehumanisasi. Sukma: Jurnal Pendidikan, 3(1).

Dimyati dan Mudjiono. 1999. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

González-Zamar, M. D., & Abad-Segura, E. 2021. Emotional creativity in art education: An exploratory analysis and research trends. International Journal of Environmental Research and Public Health, 18(12).

Hadi, Y.S. 2014. Koreografi: Bentuk-Teknik-Isi.Yogyakarta: Cipta Media.

Hamalik, O. 1995. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksar

Hermanto, B. 2020. Perekayasaan sistem pendidikan nasional untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. FOUNDASIA, 11(2).

Jamaris, M. 2006. Perkembangan dan Pengembangan Anak Usia Taman Kanak-kanak. Jakarta: Gramedia

Jazuli, M. 2010. Model Pembelajaran Tari Pendidikan pada Siswa Sd/Mi Semarang. Jurnal Harmonia, 10 (2).

Komariah, A dan Satori, D. 2011. Metode Penelitian Kualitatif, Bandung, Alfabeta

Kusumastuti, E. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Seni Tari Terpadu Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Upi. 1 (1), 7-16.

Listiana, Y. R. 2021. Dampak Globalisasi Terhadap Karakter Peserta Didik dan Kualitas Pendidikan di Indonesia. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1).

Mahmud. 2011. Pemikiran Pendidikan Islam. Bandung: Pustaka Setia.

Makmur, T. 2019. Revolusi sumber-sumber informasi di internet dan hubungannya dengan masyarakat informasi. Al-Kuttab : 1(1), 46–55.

Mulyasa, A. 2003. Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Raharjo et al. 1999. Pemikiran Pendidikan Islam, Kajian Tokoh Klasik dan Kontemporer. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sardiyanah, S. 2020. DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP PENDIDIKAN. Jurnal Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam & Pendidikan, 8(2).

Sugiono. 2012. Memehami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sujamto. 1992. Wayang dan Budaya Jawa, Semarang: Dahara Prize.

Supriadi, D., 2004. Kreativitas, Kebudayaan dan Perkembangan IPTEK. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Sustiawati, 2008. Pengembangan Manajemen Pelatihan Seni Tari Multikultur Berpendekatan Silang Gaya Tari Bagi Guru Seni Tari Sekolah Menengah Pertama Negeri Di Kota Denpasar. Malang: Program Pascasarjana UM.

Zulkarnain. 2008. Transformasi Nilai-nilai Pendidikan Islam, Manajemen Berorientasi Link and Match. Yogyakarta: Puskata Pelajar.


Article Metrics

Abstract view : 38 times | PDF view : 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JURNAL PAKARENA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Alamat Redaksi:

Program Studi Pendidikan Sendratasik
Fakultas Seni dan Desain
Universitas Negeri Makassar

Gedung DE Lantai 2 Kampus FSD UNM Parangtambung 
Jl.
Daeng Tata Makassar 90224

E-mail: pakarena@unm.ac.id

Lisensi Creative Commons
Jurnal Pakarena  dilisensikan di bawah  Lisensi Atribusi-Nonkomersial 4.0 Internasional Creative Commons .

Index by