Pengaruh Aktualisasi Diri dan Dukungan Sosial terhadap School Well-Being pada Siswa SMA Al-Bahra Kabupaten Jeneponto

Ahmad Habiby Arafaat Baman(1*), Sulaiman Samad(2), Haerani Nur(3),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author



Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui pengaruh aktualisasi diri terhadap School well-being pada Siswa di SMA Al-Bahra Kabupaten Jeneponto. (2) untuk mengetahui pengaruh dukungan sosial terhadap School well-being pada Siswa di SMA Al-Bahra Kabupaten Jeneponto. (3) untuk mengetahui pengaruh aktualisasi diri dan dukungan sosial terhadap School well-being pada Siswa di SMA Al-Bahra Kabupaten Jeneponto. Penelitian ini menggunakan tiga skala, yaitu: Skala School Well-Being, Skala Aktualisasi Diri, dan Skala Dukungan Sosial. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 162 siswa kelas X, XI, dan XII SMA Al-Bahra Kabupaten Jeneponto. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa (1) Terdapat pengaruh aktualisasi diri terhadap school well-being pada siswa di SMA Al-Bahra Kabupaten Jeneponto (2) Terdapat pengaruh dukungan sosialterhadap school well-being pada siswa di SMA Al-Bahra Kabupaten Jeneponto (3) Terdapat pengaruh aktulalisasi diri dan dukungan sosial terhadap school well-being pada siswa di SMA Al-Bahra Kabupaten Jeneponto. Implikasi dari penelitian ini adalah siswa yang school well-being tidak termasuk dalam kategori tinggi sebaiknya berupaya mengaktualisasikan dirinya terutama pada aspek penerimaan diri, orang lain, dan alam, pemusatan masalah, hubungan interpersonal yang mendalam, dan diskriminasi antara cara dan tujuan. Dan sebaiknya siswa juga memeroleh dukungan sosial terutama pada aspek emotinal atau esteem support, informational support, companionship support dan dukungan sosial yang bersumber dari guru.


Keywords


School Well-Being, Aktualisasi Diri, Dukungan Sosial

Full Text:

PDF

References


Ahkam, M. A., & Arifin, N. A. I. (2017). Optimisme Dan School Well-Being Pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi TALENTA, 3(1), 45–51. https://doi.org/10.26858/talenta.v3i1.13182

Anggreni, N. M. S., & Immanuel, A. S. (2020). Model School Well-Being Sebagai Tatanan Sekolah Sejahtera Bagi Siswa. Psikobuletin:Buletin Ilmiah Psikologi, 1(3), 146–156. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.24014/pib.v1i3.9848

Azhari, & Situmorang, N. Z. (2019). Dampak Positif School Well-Being pada Siswa di Sekolah. Prosiding Seminar Nasional Magister Psikologi Universitas Ahmad Dahlan, 256–262. http://seminar.uad.ac.id/index.php/snmpuad/article/download/3436/766

Chu, P. Sen, Saucier, D. A., & Hafner, E. (2010). Meta-analysis of the relationships between social support and well-being in children and adolescents. Journal of Social and Clinical Psychology, 29(6), 624–645. https://doi.org/10.1521/jscp.2010.29.6.624

Dariyo, A. (2017). Peran School Well Being dan Keterlibatan Akademik dengan Prestasi Belajar pada Siswa Sekolah Dasar. Journal Psikogenesis, 5(1), 45–51. https://doi.org/10.24854/jps.v5i1.490

Dewi, E. M. P., Tenriawaru, A. A. A., & Bakar, R. M. (2019). School Well-being: between Concepts and Reality. 227(Icamr 2018), 265–269. https://doi.org/10.2991/icamr-18.2019.66

Ekawati, Y. N., & Saputra, N. E. (2021). School Well Being Siswa Kota Jambi. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi (JAJB), 10(2), 452–462. https://doi.org/10.36565/jab.v10i2.416

Faizah, F., Rahma, U., Dara, Y. P., & Gunawan, C. L. (2020). School Well-Being Siswa Sekolah Dasar dan Siswa Sekolah Menengah Pertama Pengguna Sistem Full-Day School di Indonesia. Jurnal Kajian Bimbingan Dan Konseling, 5(1), 34–41. https://doi.org/10.17977/um001v5i12020p034

Feist, J., & Feist, G. J. (2008). Theories of Personality (7th ed.). The McGraw Hill.

Kaufman, S. B. (2018). Self-Actualizing People in the 21st Century: Integration With Contemporary Theory and Research on Personality and Well-Being. Journal of Humanistic Psychology, 1–33. https://doi.org/10.1177/0022167818809187

Khatimah, H. (2015). Gambaran School Well-Being pada Peserta Didik Program Kelas Akselerasi di SMA Negeri 8 Yogyakarta. PSIKOPEDAGOGIA Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 4(1), 20–30. https://doi.org/10.12928/psikopedagogia.v4i1.4485

Konu, A., & Rimpelä, M. (2002). Well-being in schools: a conceptual model. Health Promotion International, 17(1), 79–87. https://doi.org/10.1093/heapro/17.1.79

Maspupah, R., Violina, S. S., Diva, V. V., & Rahman, S. (2021). Pengaruh Dukungan Sosial Terhadap Motivasi Dan School Well Being Pada Pelajar Di Indonesia. PSIKOWIPA (Psikologi Wijaya Putra), 2(2), 18–25. https://doi.org/10.38156/psikowipa.v2i2.71

Misra, R., & Castillo, L. G. (2004). Academic stress among college students: Comparison of American and international students. International Journal of Stress Management, 11(2), 132–148. https://doi.org/10.1037/1072-5245.11.2.132

Muis, T. (2017). Tindakan Kekerasan Guru Terhadap Siswa dalam Interaksi Belajar Mengajar (Studi Kasus di SMAN Surabaya). Jurnal Pendidikan (Teori Dan Praktik), 2(1), 86. https://doi.org/10.26740/jp.v2n1.p86-90

Na’imah, T., & Pamujo. (2014). School well being pada anak didik di taman kanak- kanak. Jurnal Sainteks, XI(2), 1–5.

Na’imah, T., & Tanireja, T. (2017). Students Wellbeing pada Remaja Jawa. Pshikohumaniora: Jurnal Penelitian Psikologi, 2(1), 1–11.

Puspitaningsih, I. T., & Nursalim, M. (2014). Hubungan Rasa Percaya Diri Dan Komunikasi Interpersonal Dengan Aktualisasi Diri Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Baureno-Bojonegoro. Jurnal BK UNESA, 4(1), 22–27.

Rahma, U., Pramitadewi, K. P., Faizah, F., & Perwiradara, Y. (2020). Pengaruh persepsi dukungan sosial terhadap kesejahteraan di sekolah siswa SMA. Jurnal Psikologi Ulayat, 7(2), 163–176. https://doi.org/10.24854/jpu106

Rasyid, A. (2021). Konsep dan Urgensi Penerapan School Well-Being pada Dunia Pendidikan. Jurnal Basicedu, 5(1), 376–382. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i1.705

Ratna, C. (2016). Strategi school well-being di sekolah menengah atas (SMA) sebagai alat evaluasi sekolah. SEMINAR ASEAN 2nd Psychology and Humanity, 76–79. mpsi.umm.ac.id/files/file/76-79 Cicilia Ratna T_ ok.pdf

Rizki, M., & Listiara, A. (2014). Hubungan antara Penyesuaian Diri dengan School Well-being Pada Mahasiswa. Jurnal EMPATI, 3(4), 356–367. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/empati.2014.7598

Rohman, I. H., & Fauziah, N. (2016). Hubungan antara Adversty Intelligence dengan School Well-Being (Studi pada Siswa SMA Kesatrian 1 Semarang). Jurnal EMPATI, 5(2), 322–326.

Singh, R. (2016). Stress Among School-Going Adolescents in Relation To. Educational Psychology, 9(4), 8–15.

Syaifullah, J., & Sudarmaji. (2018). Hubungan Aktualisasi Diri Terhadap Keaktifan Penggunaan Media Sosial Instagram Pada Remaja Kota Surakarta. Jurnal IKON Prodi D3 Komunikasi Massa – Politeknik Indonusa Surakarta, 4(2), 7–16. http://www.poltekindonusa.ac.id

Tian, L., Liu, B., Huang, S., & Huebner, E. S. (2013). Perceived Social Support and School Well-Being Among Chinese Early and Middle Adolescents: The Mediational Role of Self-Esteem. Social Indicators Research, 113(3), 991–1008. https://doi.org/10.1007/s11205-012-0123-8

Torsheim, T., & Wold, B. (2001). School-Related, School Support, and Somatic Complaints : Of Adolescent Research, 16(3), 293–303.

Uchino, B. N. (2004). Social Support & Physical Health (Vol. 1). Yale University Press.

Wijaya, I. N., Sahrani, R., & Dewi, F. I. R. (2020). Peran Dukungan Sosial Orangtua, Teman Sebaya, Dan Guru Terhadap School Well-Being Siswa Pesantren X. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni, 4(1), 234. https://doi.org/10.24912/jmishumsen.v4i1.7538.2020


Article Metrics

Abstract view : 197 times | PDF view : 38 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

View My Stats