Pengaruh Kematangan Emosi Terhadap Kepuasan Pernikahan Pada Pasangan Yang Melakukan Pernikahan Dini
(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.26858/jtm.v3i3.59804
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adhim, S. (2002). Kematangan emosi dan ketahanan pernikahan. Jurnal Psikologi, 17(2), 123-130
Astuty, Siti Yuli. (2011). “Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Perkawinan Usia Muda Dikalangan Remaja di Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang” (Online), (https://www.neliti.com/id/publications/222008/faktor-faktor-penyebab-terjadinya-perkawinan-usia-muda-dikalangan-remaja-di-desa)
Ardhianita, A., & Andayani, D. (2004). Evaluasi pernikahan di kalangan penduduk desa kelurahan kalimas, kecamatan kebonagung, kabupaten pacitan. Jurnal Psikologi, 9(2), 101-110.
BKKBN. (2019). Grand Desain Program Pembinaan Ketahanan Remaja. BKKBN. Jakarta.
Duvall, E. M., & Miller, B. C. (1985). Marriage and family development (6th ed). New. York: Harper & Row, Publishers.
Fowers, B. J., & Olson, D. H. (1993). ENRICH Marital Satisfaction Scale: A brief research clinical tool. Journal of Family Psychology, 7, 176–185. https://psycnet.apa.org/doi/10.1037/0893-3200.7.2.176
Helgeson, Vicky. (2012). The psychology of gender. New Jersey: Pearson.
Hurlock, Elizabeth. (2013). Psikologi Perkembangan Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.
Himsyah, A. F. (2011). Batas Usia Perkawinan Menurut Pasal 7 Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 Perspektif Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. Skripsi. Jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyah, Fakultas Syari’ah, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Lestari, D. (2016). Pengaruh kepuasan pernikahan terhadap kesejahteraan psikologis pada pasangan suami istri di kota semarang. Jurnal Psikologi, 21(1), 43-50. https://www.konsistensi.com/2014/03/mengatasi-angkettidak-valid.html
Mappiere, D. (1983). The relationship of emotional maturity to marital happiness. Journal of Marriage and Family, 45(3), 545-552.
Muhid, A., Nurmamita, E. R., & Hanim, F. (2019). Dampak pernikahan dini terhadap kesehatan mental remaja putri di kota semarang. Jurnal Psikologi, 24(3), 235-244. https://www.konsistensi.com/
Olson, D. H., Defrain, J., & Skogrand, L. (2011). Marriages and families; intimacy, diversity and strengths: Seven edition. New York: McGraw- HillCompanies. Inc. dan Penelitian Sosial Keagamaan.
Rini, M., & Retnaningsih, S. (2008). Pengaruh persepsi pernikahan, komunikasi pasangan dan dukungan sosial terhadap kepuasan pernikahan pada pasangan suami istri di kota semarang. Jurnal Psikologi, 13(2), 142-150.
Saunders, D. G. & Sackett, L. A. (1999). The impact of different forms of psychological abuse on battered women. Violence and Victims Journal. 14(1).1-13. http://deepblue.lib.umich.edu.
Setyani PU. (2012). Pengaruh Kemampuan Mengelola Emosi Terhadap Kematangan Sosial Pada Remaja Tunarungu di SLB B Negeri Purbalingga Tahun Ajaran 2012. Published online 2012.
Vonika, R. (2018). Pengaruh kematangan emosi dan komunikasi pasangan terhadap kepuasan pernikahan pada pasangan suami istri di kota semarang. Jurnal Psikologi, 23(1), 43-50.
Wani, M. A., Masih, A. (2015). Emotional maturity across gender and level of education. The International Journal of Indian Psychology. 2(2). 63-72.
Article Metrics
Abstract view : 10 times | PDF view : 8 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Eka Sufartianinsih Jafar
![Creative Commons License](http://licensebuttons.net/l/by/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Published by:
Fakutas Psikologi Universitas Negeri Makassar
Office:
Gedung BM, LT 2 Fakultas Psikologi, Kampus Gunung Sari baru. Jalan A.P Pettarani, Kota Makassar Propinsi Sulawesi Selatan, Pos 90222.