KONSTRUKSI SOSIAL MASYARAKAT TERHADAP REALITAS SOSIAL TRADISI SI SEMBA’ DI ERA GLOBALISASI (Studi penelitian di Daerah Kandeapi Tikala, Toraja Utara)

Iga Sakinah Mawarni(1*), Andi Agustang(2),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author



Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Gambaran konstruksi sosial masyarakat terhadap tradisi si semba’, 2) Nilai pendidikan yang terkandung dalam tradisi si semba’, 3) faktor pendukung eksistensi tradisi si semba’ di era globalisasi. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak 12 orang yang ditentukan melalui teknik purposive sampling yaitu meminta masyarakat sebagai informan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengabsahan data menggunakan membercheck. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) konstruksi sosial masyarakat terhadap tradis si semba’ adalah tradisi ini merupakan tradisi yang dilaksanakan setiap musim panen tiba dengan bentuk permainan saling adu kaki, Adapun tujuan dari tradisi ini adalah untuk menjalin silaturahmi, konstruksi sosial masyarakat terbentuk dengan 3 tahapan yaitu eksternalisasi yaitu tradisi ini merupakan tradisi yang sudah mandarah daging, tahapan obyektivasi yaitu sebuah kebiasaan yang dilakukan rutin, dan internalisasi adalah cara memaknai sebuah tradisi. 2) Nilai pendidikan yang terkandung dalam tradisi si semba’ yaitu dapat membentuk jiwa solidaritas dengan saling bekerja sama satu sama lain, membangun jiwa sosial dengan menjalin silaturahmi, dan mengajarkan untuk tidak menyimpan dendam. 3) faktor pendukung eksistensi tradisi si semba’ di era globlaisai adalah tetap mempertahankan tradisi dan melestarikannya dengan memanfaatkan perkembangan teknologi yaitu mangandalkan media sosial yang dijadikan sebagai wadah untuk melestarikan tradisi. 

 


Keywords


Konstruksi Sosial; Tradisi Si Semba’; Globalisasi

Full Text:

PDF

References


Abdullah, M. Q. (2020). Riset Budaya: Mempertahankan Tradisi Di Tengah Krisis Moralitas.

Bungin, B. (2008). Konstruksi Sosial Media Massa:Kekuataan Pengaruh Media Iklas Televisi, dan Keputusan Konsumen Serta Kritik Terhadap Peter L.Berger & Thomas Luckman. Prenadamedia Group.

Darwis, R. (2017). Tradisi Ngaruat Bumi dalam Kehidupan Masyarakat. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Karsidi, D. (2005). Sosiologi pendidikan.

Maryamah, E. (2016). Pengembangan Budaya Sekolah. Tarbawi: Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan, 2(02), 86–96.

Ngangi, C. R. (2011). Konstruksi sosial dalam realitas sosial. Agri-Sosioekonomi, 7(2), 1–4.

Normina, N. (2018). Pendidikan dalam Kebudayaan. ITTIHAD, 15(28), 17–28.

Prasojo, M. N. B. (2018). Konstruksi Sosial Masyarakat Terhadap Alam Gunung Merapi: Studi Kualitatif tentang Kearifan Lokal yang Berkembang di Desa Tlogolele Kecamatan Selo Kabupaten Boyolali. Jurnal Analisa Sosiologi, 4(2).

Pratama, W. A. (n.d.). Paradigma Hukum Adat (Hukum Dalam Prespektif Masyarakat Hukum Adat). GUEPEDIA.

Pujileksono, S. (2009). Pengantar antropologi. UMM press.

Rorong, M. J. (2020). Fenomenologi. Deepublish.

Sulaiman, A. (2016). Memahami Teori Konstruksi Sosial Peter L. Berger. Society, 4(1), 15–22.

Widiansyah, S., & Hamsah, H. (2018). Dampak Perubahan Global terhadap Nilai-nilai Budaya Lokal dan Nasional. Hermeneutika: Jurnal Hermeneutika, 4(1), 39–48.

Wijarnako, B. (2013). PEWARISAN NILAI-NILAI KEARIFAN TRADISIONAL DALAM MASYARAKAT ADAT (Peranan Kepala Adat dalam Mewariskan aturan Adat di Kampung Adat Dukuh Desa Cijambe, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut, Propinsi Jawa Barat). Jurnal Geografi Gea, 13(2).

Yulistiana, T. (2013). Pengaruh Modernisasi Terhadap Perubahan Pemaknaan Tradisi Lokal Jawa Mendhem Ari-Ari. Skripsi . Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.


Article Metrics

Abstract view : 397 times | PDF view : 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Iga Sakinah Mawarni

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.