Kemampuan Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Takalar Menerjemahkan Kelong “ Panngajarakna Gurungku Karya Kembong Daeng”.

Ardilla Payung Langi(1*), Kembong Daeng(2), Hajrah Hajrah(3),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/.v3i2.51814

Abstract


Abstrak Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Takalar menerjemahkan kelong panngajarakna gurungku karya Kembong Daeng. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Takalar yang berjumlah 257 siswa. Adapun sampel dilakukan dengan menggunakan teknik sampel acak (random sampling). Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini adalah teknik tes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Takalar menerjemahkan kelong Panngajarakna Gurungku karya Kembong Daeng berada pada kategori tidak mampu, hal tersebut ditunjukkan dari 32 sampel yang telah ditetapkan, siswa yang memperoleh nilai rentang 0-64 kategori tidak mampu sebanyak 25 siswa (78%) yang menjadi tingkat kemampuan paling tinggi. Hal itu dibuktikan dari perolehan nilai siswa dari keempat aspek penilaian yaitu ketepatan diksi (pilihan kata), ejaan dan tata tulis, pemakaian kosakata dan katepatan makna cerita. Berdasarkan hasil penelitian ini, sebaiknya guru melatih kemampuan berbahasa daerah kepada siswa agar bahasanya tidak terlupakan terutama dalam pembelajaran, khususnya tentang menerjemahkan kelong Makassar ke dalam bahasa Indonesia. Bagi siswa sebaiknya membiasakan diri berbahasa daerah agar para siswa tetap mengetahui bahasa daerahnya.

 

Kata kunci: kemampuan menerjemahkan, kelong Makassar. 

 


Full Text:

PDF

References


Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian tindakan kelas. Bumi aksara, 136(2),2-3.

Daeng, Kembong & Syamsuddin, Bahtiar. 2014. Bahan Ajar Bahasa Makassar. Makassar : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Makassar.

Daeng, Kembong&Syamsuddin, Bahtiar. 2005. Sintaksis Bahasa Makassar. Makassar: Badan Penerbit UNM.

Daeng, Kembong. 2005. Bahan Ajar Bahasa Makassar. Makassar :Fakultas Bahasa

Daeng,Kembong. 2022. Pappilajarrang Basa Mangkasarak. Makassar. CV. Indo Global Makassar.

Hakim, Chaeruddin. 2006. Kitab Kelong Makassar. Makassar : Gora Pustaka Indonesia.

Hoed, Benny H. 1992. Kala dalam Novel Fungsi dan Terjemahannya. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Kurniah. 2001. Kemampuan Siswa Kelas 1 SLTP Negeri 6 Makassar Menerjemahkan Kalimat Bahasa Indonesia Ke dalam Kalimat Bahasa Makassar yang Berbahasa Ibu Non-Bahasa Makassar. Skripsi. Makassar: Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Makassar.

Mappau, Ramlah dkk. 2008. Bunga Rampai. Kendari :Departemen Pendidikan Nasional Kendari.

Moleong, Lexy. 2003. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Palenkahu, R.A., Muthalib,A., & Pattiasina, J.F.(1974). Peta Bahasa Sulawesi Selatan. Ujung Pandang: Lembaga Bahasa Nasional Cabanng III, 1974.

Saleh, S. (2017). Analisis Data Kualitatif. In Analisis Data Kualitatif. Pustaka Ramadhan, Bandung.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta

Tarigan, Henry Guntur. 1982. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Tarigan,H. G. (1982). Menulis Merupakan Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.

Widyamarta, A. 1989. Seni Menerjemahkan. Yogyakarta Kanisius (anggota IKAPI).


Article Metrics

Abstract view : 82 times | PDF view : 7 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.