Konflik Sosial dalam Novel Rumpa’na Bone Karya Andi Makmur Makka (Pendekatan Sosiologi Sastra)

Andi Fatwa Anugerah(1*), Johar Amir(2), Suarni Syam Saguni(3),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/.v2i2.46712

Abstract


Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konflik sosial yang berupa wujud konflik sosial, penyebab, dan penyelesaian konflik sosial dalam novel Rumpa’na Bone Karya Andi Makmur Makka. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah teknik dokumentasi, baca markah, dan catat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, dengan menggunakan model analisis interaktif Miles & Huberman melalui langkah-langkah yaitu tahap identifikasi, tahap klasifikasi, tahap penganalisaan data, dan penyimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat tiga wujud konflik sosial yaitu bersitegang, pertempuran, penyerangan. Penyebab terjadinya yaitu adanya perbedaan kebudayaan, yaitu utusan Belanda yang membawa surat perjanjian, Kerajaan Bone menjawab surat ancaman Belanda, Arung Pitue menolak penghinaan, penjaga pantai Bajoe menyelamatkan anggota pasukan yang terluka, pendaratan dinyatakan gagal. Adanya perbedaan kepentingan atau tujuan, yaitu sekoci Belanda menuju pantai, Pasukan inlander diturunkan, pengejaran Arumpone ke Bone Utara. Adanya perubahan sosial yang relatif cepat, yaitu Arumpone menolak ultimatum, pasukan eskader Belanda tiba di pelabuhan Bajoe, pasukan Belanda melancarkan strategi baru, perintah Petta Ponggawae, adanya pergerakan pasukan Belanda, Petta Sele’ terjatuh, dihadang dua orang pengamuk, Pasukan Belanda menuju desa Compong. Penyelesaian konflik sosial yaitu arbitrasi, yaitu mengirim kembali surat balasan, Arumpone memberikan titah, Arumpone menenangkan diri, Petta Sele memerintahkan penjaga pantai mundur, C.A. Van Loenen memerintahkan serangan dibatalkan. Détente, yaitu pendaratan Belanda gagal, Petta Ponggawae memberi perintah mundur, Kolonel C.A. Van Loenen tidak menggubris laporan dari Bone Selatan. Paksaan, yaitu penyerangan segera dilakukan, tembakan di hentikan, Petta Ponggawae memberi perintah mundur, Bajoe terpaksa ditinggalkan, pasukan musuh berlari mundur, pasukan musuh telah tersungkur, kedua pengamuk dibunuh, Panggulu Loppona Joe’ tertawan.

 

Kata Kunci: Konflik Sosial, Novel, Sosiologi Sastra.


Full Text:

PDF

References


Endraswara, Suwardi. 2011. Metodologi Penelitian Sosiologi Sastra. Yogyakarta: CAPS (Center for Academic Publishing Service).

Faruk. 2017. Pengantar Sosiologi Sastra dari Strukturalisme Genetik sampai Post-Modernisme. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Harizadika, Febri dkk. 2012. Konflik Sosial dalam Kumpulan Cerpen Perempuan Bawang dan Lelaki Kayu Karya Ragdi F. Daye. Vol.1.No.1. https://scholar.google.com. Diakses pada tanggal 28 Maret 2021 Pukul 19:19 WITA.

Ipritania, Emy. 2015. Konflik Sosial dalam Novel Cintrong Paju-Pat Karya Suparto Brata (Tinjauan Sosiologi Sastra). Vol.06.No.4. https://scholar.google.com. Diakses pada tanggal 27 November 2020 Pukul 19:57 WITA.

Mahfiroh, Anis Satul dkk. Konflik Sosial dalam Novel Lontara Rindu Karya S. Gegge Mappangewa. Online. Https://Download/25937-75676581206-1-PB.pdf. Diakses pada tanggal 22 Agustus 2020 Pukul 19.05 WITA.

Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Nugraha, Ayu Anggraeni. 2019. Konflik Sosial pada Novel Lelaki Harimau Karya Eka Kurniawan. Vol. 3.No.2. https://scholar.google.com. Diakses pada tanggal 15 Februari 2021 Pukul 20.19 WITA.

Nurbaiti. 2018. Konflik Sosial dalam Novel Gadis Bima Karya Arif Rahman (Pendekatan Sosiologi Sastra Wellek dan Warren). Makassar: Universitas Negeri Makassar.

Nurgiyantoro, Burhan. 2002. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Nurholis. 2019. Pengantar Sosiologi Sastra. Bandung: Pustaka Setia.

Pasaribu, Rowland B. F. 2013. Konflik Sebagai Proses Sosial. Online. https://rowlandpasaribu.files.Wordpress.com/2013/02/bab-12-konflik-sosial.pdf. Diakses pada tanggal 31 Agusutus Pukul 20.36 WITA.

Ratna, Nyoman Kutha. 2013. Paradigma Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Setyawati, Desi Tri. 2014. Konflik Sosial dalam Novel Sirah Karya A. Y. Suharyono (Sebuah Pendekatan Sosiologi Sastra). Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sujarwa. 2019. Model dan Paradigma Teori Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sumardjo, Jakob dan Saini KM. 1994. Apresiasi Kesusastraan. Jakarta: Gramedia Pustaka.

Syahrizal, Akbar. 2012. Kajian Sosiologi Sastra dan Nilai Pendidikan dalam Novel Tuan Guru Karya Salman Faris. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Ulum, Muhammad Misbahul. 2019. Konflik Sosial dalam Cerpen Kabut Ibu Karya Mushdar Zainal. Vol.3.No.2. https://scholar.google.com. Diakses pada tanggal 28 Maret 2021 Pukul 19:45 WITA.

Wiyatmi. 2012. Kritik Sastra Feminis: Teori dan Aplikasinya dalam Sastra Indonesia. Yogyakarta: Ombak.


Article Metrics

Abstract view : 155 times | PDF view : 13 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.