Strategi Pengembangan Gugusan Pulau-Pulau di Kepulauan Spermonde dalam Perencanaan Produk Perjalanan Wisata Berbasis Maritim

Ratnah Ratnah(1*), Ruth Rinda(2), Matius Tinna Sarira(3),

(1) Prodi Usaha Perjalanan Wisata, Jurusan Perjalanan, Politeknik Pariwisata Makassar, Indonesia
(2) Prodi Usaha Perjalanan Wisata, Jurusan Perjalanan, Politeknik Pariwisata Makassar, Indonesia
(3) Prodi Usaha Perjalanan Wisata, Jurusan Perjalanan, Politeknik Pariwisata Makassar, Indonesia
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.35580/lageografia.v20i3.31604

Abstract


The Spermonde Islands are a group of islands inhabited by 121 islands that are effective for development. This study aims to formulate a strategy for the development of a group of islands in the Spermonde Archipelago in the Planning of Maritime-Based Travel Products. This study uses a mixed method (Mixed Method) which begins with quantitative methods and continues with qualitative methods involving 257 respondents who were taken incidentally. Data collection techniques used in the form of questionnaires and Focus Group Discussion (FGD), interviews, comparative studies and literature studies were used for qualitative data. The results of the study show that: 1) The potential for marine tourism in the Spermonde Islands from the results of the 3A analysis: Accessibility, Amenity and Activities in general, a group of islands in the Spermonde Archipelago has the potential to become superior marine tourism with current conditions it can be said to be a natural landscape heritage. . 2) On internal factors, the strength factor has a higher score than the weakness factor so that the potential for a group of islands in the archipelago has strengths or advantages that can be developed. 3) on external factors, there is a greater opportunity factor than a threat factor so that it has a very large opportunity to be marketed in tour packages as a reliable marine destination. 4) The strategy for the development of a group of islands in the Spermonde Archipelago is prepared based on the results of the SWOT analysis and produces 13 strategies.


Abstrak

Kepulauan spermonde merupakan gugusan pulau-pulau yang dihuni 121 pulau yang efektif untuk dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan gugusan pulau-pulau di Kepulauan Spermonde dalam Perencanaan Produk Perjalanan Wisata Berbasis Maritim. Penelitian ini menggunakan metode campuran (Mixed Method) yang diawali dengan metode kuantitatif dan dilanjutkan dengan metode kualitatif dengan melibatkan 257 responden yang diambil secara insidental. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa kuesioner dan Focus Group Discussion (FGD), interview, studi banding dan studi kepustakaan digunakan untuk data kualitatif.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Potensi wisata bahari di kepulauan Spermonde dari hasil analisis 3A: Aksesibilitas, Amenitas dan Aktivitas pada umumnya gugusan pulau-pulau di kepulauan Spermonde sangat berpotensi untuk menjadi wisata bahari yang unggul dengan kondisi saat ini dapat dikatakan sebagai natural landscape heritage. 2) Pada faktor internal, faktor kekuatan mempunyai skor yang lebih besar dari faktor kelemahan sehingga potensi gugusan pulau-pulau di kepulauan mempunyai kekuatan atau keunggulan yang dapat dikembangkan. 3) pada faktor eksternal, terdapat faktor peluang lebih besar dari faktor ancaman sehingga mempunyai peluang yang sangat besar untuk dapat dipasarkan dalam paket wisata sebagai destinasi bahari yang handal. 4) Strategi pengembangan gugusan pulau-pulau di kepulauan Spermonde disusun berdasarkan hasil dari analisis SWOT dan menghasilkan 13 strategi.


Keywords


development strategy; spermonde; Marine tourism; SWOT analysis

Full Text:

PDF

References


Amir, M. F. (2019). Strategi Bertahan Hidup Buruh Nelayan di Barombong Kec. Tamalate Kota Makassar. LaGeografia, 16(2), 86–93.

Arikunto, S. (2019). Prosedur penelitian.

Geospasial, B. I. (2014). Badan Informasi Geospasial: Peraturan KepalaPedoman Teknis Pengimpulan dan Pengelolaan Geospasial Habitat Dasar Perairan Laut Dangkal (Issue c).

Hasmidar, A. (2017). Potret Kehidupan Sosial Ekonomi Nelayan Pantai Kuri Caddi Di Desa Nisombalia Kecamatan Marusu Kabupaten Maros. LaGeografia, 16(1), 47–51.

Hasriyanti, H. (2019). Persepsi Nelayan Menurut Stratifikasi Sosial Tentang Pendidikan Anak di Desa Aeng Batu-batu Kec. Galesong Utara Kab. Takalar. LaGeografia. https://doi.org/10.35580/lga.v17i2.8207

Kench, P. S., & Mann, T. (2017). Reef island evolution and dynamics: insights from the Indian and Pacific Oceans and perspectives for the Spermonde Archipelago. Frontiers in Marine Science, 4, 145.

Madduppa, H. H., Timm, J., & Kochzius, M. (2018). Reduced genetic diversity in the clown anemonefish Amphiprion ocellaris in exploited reefs of Spermonde Archipelago, Indonesia. Frontiers in Marine Science, 5, 80.

Marzuki, I. (2021). Eksplorasi spons indonesia: seputar kepulauan spermonde. Yayasan Kita Menulis.

Pahleviannur, M. R., Kinthen, N., Novitasari, H., Purwitasari, I. N., & Jordan, E. (2020). Studi Komparasi Identifikasi Sumberdaya Alam di Wilayah Kepesisiran Gunung Kidul. LaGeografia, 18(2), 129–136.

Renggong, R., Hamid, A. H., & Yulia, Y. (2021). Investigating law enforcement for coral reef conservation of the Spermonde Archipelago, Indonesia.

Retnaningdyah, C., Hakim, L., Sikana, A. M., & Hamzah, R. (2019). Keterkaitan Aktivitas Manusia dengan Kualitas Ekosistem Perairan Pantai di Kepulauan Spermonde, Makasar, Sulawesi Selatan. Biotropika: Journal of Tropical Biology, 7(3), 129–135.

Samawi, M. F., Azis, H. Y., Anshari, A. I., Jaya, I., & Malik, A. (2020). Dinamika Kondisi Oseanografi di Perairan Spermonde pada Musim Timur. Prosiding Simposium Nasional Kelautan Dan Perikanan, 7.

Sugiyono, P. (2019). Metode Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, R&D dan Penelitian Pendidikan) (A. Nuryanto (ed.); Ke-3). Alfabeta.

Sugiyono, P. D. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D, Bandung: Cv. Alvabeta.

Tresnati, J., Yasir, I., Aprianto, R., Yanti, A., Rahmani, P. Y., & Tuwo, A. (2019). Long-term monitoring of parrotfish species composition in the catch of fishermen from the Spermonde Islands, South Sulawesi, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 370(1), 12015.

Yasir, I., Tresnati, J., Yanti, A., Rahmani, P. Y., Aprianto, R., & Tuwo, A. (2019). Species diversity of wrasses caught by fishermen in the Spermonde Islands, South Sulawesi, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 370(1), 12014.


Article Metrics

Abstract view : 225 times | PDF view : 87 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Ratnah R, Ruth Rinda, Matius Tinna Sarira

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

 

 

LaGeografia: Jurnal Program Studi Pendidikan Geografi, Jurusan Geografi, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Makassar.

Email: lageografia@unm.ac.id | +6285298749260

 

Editorial Office

Flag Counter