Efektivitas Taman Literasi dalam Meningkatkan Minat Baca dan Kreativitas Siswa atau Siswi di MTsN 1 Pasangkayu Sulawesi Barat

Nurussyariah ,(1*), Sri Handayani(2), Iffah Afifah(3), Yulia Safitri(4), Rijal Adiyatman Wahab(5), Yudistio Herman P(6), Ahmad Chaidir(7), Zatriyudi .(8),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Pendididkan Teknik Informatika & Komputer.
(3) Pendididkan Teknik Informatika & Komputer.
(4) Pendidikan Kesejahteraan Keluarga.
(5) Teknologi Pendidikan.
(6) Pendidikan Biologi.
(7) Pendidikan Teknik Sipil.
(8) Pendidikan Teknik Sipil.
(*) Corresponding Author



Abstract


UU tentang Sistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS) dalam UU Nomor 20 Tahun 2003 pasal  1(1), yang menyebutkan bahwa “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan oleh dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara”.

Gerakan Taman Literasi Sekolah dilaksanakan dalam 4 tahapan metode yakni, tahap pengenalan taman literasi, tahap pembiasaan membaca, tahap pengembangan minat baca, dan tahap pembelajaran pengembangan kreativitas. Tahapan pelaksanaan Taman Literasi Sekolah adalah penumbuhan minat baca melalui pengenalan dan memberi pengetahuan mengenai taman literasi, pembiasaan membaca dengan kegiatan 15 menit baca buku, pelaksanaan kegiatan membaca secara berkelompok melalui buku pembelajaran di sekolah, dan meningkatkan kemampuan pengembangan kreativitas, pikiran dan bakat melalui diskusi antar siswa/siswi. Tujuan dibentuknya taman literasi adalah menciptakan lingkungan yang dapat memenuhi kebutuhan siswa/siswi untuk meningkatkan minat membaca, budaya baca dan cinta buku bagi siswa/siswi di sekolah serta tempat memperoleh informasi dan pengembangan kreativitas. Berjalannya kegiatan di taman literasi oleh siswa/siswi di MTsN 1 Pasangkayu dimulai setelah pembentukan taman selesai dan sudah dapat digunakan. Pengenalan taman literasi dilakukan oleh mahasiswa KKN PPL yang berada di MTsN 1 Pasangkayu kepada siswa/siswi berupa penjelasan singkat mengenai apa itu taman literasi dan tujuan dibentuknya taman literasi sehingga dapat dimanfaaatkan dengan baik. Pemanfaatan taman literasi dapat digunakan oleh murid ketika jam kosong, jam istirahat atau setelah pembelajaran di kelas telah selesai.

Full Text:

Untitled

References


(Ati, 2015) Analisis Literasi Informasi Pemakai Taman Bacaan Masyarakat. Jurnal Kajian Informasi dan Perpustakaan. Vol 3/No 1.

(Susanti Dini, 2019) Pemanfaatan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Dalam Meningkatkan Minat Baca Remaja. Journal Com-Edu. Volume 2.

(Pradana, 2017) Pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah Sebagai Upaya Untuk Membentuk Habitus Literasi Siswa Di Sma Negeri 4 Magelang. ISSN 2549-0729 http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/solidarity.

(Sri Rahayu, 2019) Manajemen Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Sebagai Upaya Meningkatkan Budaya Literasi. Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Semarang. Vol 4 No 2. Hlm. 164-174.


Article Metrics

Abstract view : 341 times | Untitled view : 48 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Nurussyariah Hammado

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View MyStat