PKM pencegahan paham radikalisme di kalangan pemuda di Kelurahan Samata Kab. Gowa

Abstract

Paham radikalisme dapat dikenali dengan beberapa ciri yaitu intoleran (tidak mau menghargai pendapat dan keyakinan orang lain), fanatik (selalu merasa benar sendiri), eksklusif (membedakan diri dari umat islam umumnya) dan revulusiner (cenderung menggunakan cara-cara kekerasan untuk mencapai tujuan). Luaran dari PKM ini adalah pertama memberikan pemahaman kepada para pemuda tentang paham radikalisme yang dapat menghacurkan negara. Kedua memberikan pemahaman tentang betapa pentingnya pembelajaran bela negara disetiap proses pembelajaran baik itu di tingkat sekolah dasar, sekolah menengah dan perguruan tinggi. Ketiga memberikan motivasi kepada para pemuda agar selalu menanamkan dalam dirinya . nilai-nilai patriotisme dan cinta tanah air. Kegiatan akhir dari pengabdian ini adalah melaksanakan advokasi yang bertempat di Kantor Lurah Samata, dengan jumlah peserta sebanyak 33 orang. Selanjutnya kegiatan ini berlangsung selama 1 hari yaitu hari Sabtu. Kegiatan ini dilaksanakan satu hari yang dimulai pada jam 08.00-14.00. Kegiatan ini dititikberatkan pada dua materi pokok dalam kaitannya pengaruh paham radikalisme dan peran remaja sebagai agen penangkal paham tersebut. Pemberian materi dilakukan melalui daring dengan aplikasi zoom, yakni secara teknis dilkukan dua tahap yaitu pertama dengan menggunakan metode ceramah dan tahap kedua menggunakan metode tanya jawab dan diskusi.