Pembenahan Taman Baca Masyarakat (TBM) Dalam Upaya Meningkatkan Minat Baca Masyarakat Kelurahan Malimongan Baru Dan Kelurahan Timungan Lompoa Di Kecamatan Bontoala
Ardiansyah Ardiansyah(1*), Muhammad Yusuf Kamaruddin(2), Hasriyani Hasriyani(3), Sumarni Basir(4), Rahmat Kurniawan(5), Muh Fadhlurrahman(6), Lilis Karlina(7),
(1) Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (2) Program Studi Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan (3) Program Studi Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan (4) Program Studi Sastra Inggris, Fakultas Bhasa dan Sastra (5) Program Studi Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Bahasa dan Sastra (6) Program Studi Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan (7) Program Studi Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan (*) Corresponding Author
Abstract
Peningkatan minat baca menjadi indikator utama dalam menilai perkembangan pendidikan di suatu negara. Minimnya minat baca pada masyarakat Indonesia menjadikan negara Indonesia termasuk dalam kategori tingkat minat baca terendah dengan urutan ke-60 tepat di bawah Thailand dan di atas Botswana yang di dasarkan dari riset Central Connectitut State University bertajuk World’s Most Literate Nations Ranked pada tahun 2016. Berdasarkan hal ini, upaya peningkatan minat baca masyarakat Indonesia mendorong mahasiswa dalam mewujudkan minat membaca masyarakat terkhususnya pada masyarakat Kelurahan Malimongan Baru dan Kelurahan Timungan Lompoa di Kecamatan Bontoala. Upaya peningkatan minat baca yang dilakukan oleh mahasiswa dilaksanakan dalam bentuk program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini dilaksanakan di dua kelurahan yaitu Kelurahan Malimongan Baru dan Kelurahan Timungan Lompoa, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar selama dua bulan dimulai sejak tanggal 21 September – 21 Oktober 2020. Peningkatan minat baca yang dilaksanakan dalam program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilakukan dengan melakukan pembenahan Taman Baca yang di dasarkan dengan tujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat di daerah kelurahan Malimongan Baru dan Kelurahan Timungan Lompoa di Kecamatan Bontoala. Pembenahan dilakukan dalam berbagai cara yakni perencanaan (Planning) pada tahap ini dilakukan perancangan pengerjaan yang akan dilaksanakan selama dua bulan ke depan. Pada tahap kedua yaitu proses yang berlangsung atau Processingdalam tahap ini, pembenahan perpustakaan dan ruangan dengan cara membersihkan rak-rak buku, membersihkan dinding-dinding yang terkelupas dan berpaku, melakukan pembersihan ruangan, melakukan pengecatan. Pada tahap akhir atau Finishing dilakukan pembersihan sisa-sisa pengerjaan dari proses tahap kedua dan upaya akhir atau sentuhan akhir selama proses pembenahan yang berlangsung selama dua tahap yang telah dilaksanakan sebelumnya. Sebagai hasil akhir, pembenahan yang telah dilakukan menghasilkan kondisi yang jauh lebih berbeda dari sebelum dilakukannya pembenahan. Upaya ini diharapkan menjadi pemacu minat masyarakat dalam meningkatkan minat membaca terutama di kelurahan Malimongan Baru dan Kelurahan Timungan Lompoa, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar.
Dewi, C.R., (2010). Departemen Pendidikan Nasional, 2008. Naskah Akademik Pengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Jakarta.
Susanti, Dini. (2019). Pemanfaatan Taman Baca Masyarakat (TBM) Dalam Meningkatkan Minat Baca Remaja (Studi Kasus di TBM Gunung Ilmu). Bandung Barat.
Arsyad, I.G. 2016. Minat Baca Pengunjung Taman Baca Masyarakat (Studi Pada Kafe Baca BP PAUD dan Dikmas Sulawesi Selatan). Skripsi. Makassar : UNM
Rejeki, Sri. (2018). Indonesia Membaca. Buletin Perpustakaan Universitas Islam Indonesia. D.I.Yogyakarta.
Khoirudin, Arif; Imam Taulabi, Ali Imron. (2016). Menumbuhkan minat baca sejak dini di Taman Baca Masyarakat. Journal An-nafs: Vol. 1 No. 2 Desember.
Harris, A, and Sipay, E. 1980. How to Increase Reading Ability. Longman Inc, New York
Devega, Evita. (2017) TEKNOLOGI Masyarakat Indonesia: Malas Baca Tapi Cerewet di Medsos. https://www.kominfo.go.id/content/detail/10862/teknologi-masyarakat-indonesia-malas-baca-tapi-cerewet-di-medsos/0/sorotan_media [ Diunduh 25 November 2020 ]