Kehidupan Sosial Ekonomi Nelayan Danau Tempe Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng, 1998-2020.
(1) Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum UNM
(2) Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum UNM
(3) Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum UNM
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian dan penulisan ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang kehidupan nelayan Danau Tempe di Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng, dinamika kehidupan sosial nelayan Danau Tempe di Kabupaten Soppeng serta dampak sosial ekonomi bagi nelayan pada arus perubahan musim di Kawasan Danau Tempe di Kabupaten Soppeng. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri atas empat tahapan yaitu heuristik (pengumpulan data atau sumber), kritik sumber yang terdiri dari kritik intern dan ekstern, interprtasi atau penafsiran sumber dan historiografi yaitu penulisan sejarah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa latar belakang kehidupan nelayan mengandalkan danau tempe dipengaruhi oleh beberapa faktor pendukung, yakni Pertama pekerjaan sebagai nelayan yang telah dilakukan secara turun-temurun, Kedua adalah, karena nelayan tidak memiliki keterampilan lain selain sebagai nelayan, Ketiga adalah aktivitas penangkapan ikan yang dilakukan nelayan di Danau Tempe Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng bertujuan untuk memenuhi kebutuhan principal mereka, Keempat adalah potensi perikanan di Danau Tempe Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng dianggap masih sangat besar. Merujuk pada dinamika kehidupan sosial Masyarakat Nelayan di Danau Tempe Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng dari tahun 1998-2020 menunjukkan adanya perubahan bagi masyarakat dalm kurun waktu tersebut. Perubahan-perubahan yang terjadi berkaitan dengan penghasilan, cara tangkap nelayan, modernisasi serta keterlibatan nelayan pada dunia pariwisata. Serta perubahan musim memberikan dampak bagi nelayan berupa hubungan sosial yang kolektif.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahmadin. (2017). Nelayan Tradisional dan Modernisasi : Potret Masyarakat Pesisir di Pulau Selayar. Makassar: Reyhan Intermedia.
Akmal, H., Patahuddin, P., & Bahri, B. (2020). Modernisasi Masyarakat Nelayan Kecamatan Pulau Sembilan Kabupaten Sinjai, 1960–2018. Pattingalloang: Jurnal Pemikiran Pendidikan Dan Penelitian Kesejarahan, 7(1), 49–57.
Aprisa, Y. (2019). Trdisi Maccera’ Tappareng di Danau Tempe Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng. Makassar: Universitas Negeri Makassar.
Bahri, J. (n.d.). ADRT (2021). Integrasi Nilai Karakter Pada Pembelajaran Sejarah Lokal (Muhammad Syukur (Ed.)). Media Sains Indonesia.
Hamid, A., & Madjid, M. S. (2011). Pengantar Ilmu Sejarah. Yogjakarta:: ombak.
Kabupaten Soppeng Dalam Angka Tahun 2020. (2020). Watansoppeng: Badan Pusat Statistik Kabupaten Soppeng.
Koenjaraningrat. (1997). Buletin Triwulan Bosara. Ujung Pandang: Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional
Mantra, I. B. (2000). Demografi Umum. Yogyakarta:: Pustaka Pelajar.
Naidah Naing, d. (2009). Kearifan Lokal Tradisional Masyarakat Nelayan Pada Permukiman Mengapung Di Danau Tempe Sulawesi Selatan. Local Wisdom : Jurnal Ilmiah Kajian Kearifan Lokal., Vol 1. No 1. Hlm 19–
Priyatna, F. N., & Muliawan, I. (2008). Kajian Social Ekonomi Pengembangan Perikanan Tangkap Di Perairan Danau Tempe. Globe, 12.
Ramadhan. (2017). Karakteristik Dan Nilai Ekonomi Sumberdaya Perairan Komplek Danau Tempe, Sulawesi Selatan. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan., Vol 3. No. 1. 89.
Ramadhan, A. (2008). Karakteristik Dan Nilai Ekonomi Sumber Daya Perairan Komplek Danau Tempe Sulawaesi Selatan. Bijak dan Riset Sosek KP, 89.
Sejarah, T. P. (2013). Pengantar Ilmu Sejarah. Makassar: Universitas Negeri Makassar.
Soppeng, B. P. (2018). Kabupaten Soppeng Dalam Angka Tahun 2020. Watansoppeng : Badan Pusat Statistik
Syamsuddin, H. (2007). Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Ombak.
Tamburaka, R. (1999). Pengantar Ilmu Sejarah, Teori Filsafat Sejarah, Sejarah Filsafat dan Iptek. Jakarta: Rineka Cipta.
wardana, & arya, w. (1999). Dampak Pencemaran Lingkungan. Yogyakarta: Ando Offset.
Widyosiswoyo, S. (Universitas Trisakt). Sejarah Kebudayaan Indonesia. 2000: Jakarta.
Article Metrics
Abstract view : 36 times | PDF view : 7 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Rifka Mayanti, Patahuddin Patahuddin, M. Rasyid Ridha
License URL: http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/
PUBLISHED BY :
Prodi Pendidikan Sejarah
Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Makassar
Kampus Gunung Sari, Fakultas Ilmu Sosial Lt.3, Prodi Pendidikan Sejarah, Jl. Raya Pendidikan, Makassar. 90222.Phone 082395232077 E mail amirullah8505@unm.ac.id
Attoriolong INDEXED BY
LICENSED BY :
Attoriolong is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.