Penanda dan Petanda dalam Cerita Anak Kisah Samariona Karya Dahri Dahlan dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Sastra Indonesia pada Sekolah Dasar
(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.59562/wl.v1i1.27461
Abstract
Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penanda dan petanda dalam Kisah Samariona karya Dahri Dahlan berdasarkan semiotika Ferdinan de Saussure dan mendeskripsikan implikasi Kisah Samariona karya Dahri Dahlan dalam penyusunan perangkat pembelajaran sastra Indonesia pada Sekolah Dasar. Penelitian ini menggunkan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penanda dan petanda yang dimuat dalam cerita anak Kisah Samariona karya Dahri Dahlan berdasarkan teori semiotika Ferdinan de Saussure terarah pada pemaknaan tanda yang mengungkapkan nilai kearifan lokal, realitas kehidupan sosial dan alam, hubungan kekeluargaan, serta persahabatan. Kemudian hasil analisis penanda dan petanda semiotika Ferdinan de Saussure pada Kisah Samariona karya Dahri Dahlan diimplikasikan sebagai alat dalam menyusun ringkasan cerita yang kemudian digunakan dalam penyusunan perangkat pembelajaran sastra Indonesia pada Sekolah Dasar kelas IV KD 3.5 dan 4.5. Penerapan KD tersebut masuk ke dalam pembelajaran tematik terpadu dalam hal ini pembelajaran bahasa Indonesia tema 4 subtema 3 pembelajaran 1.
Kata Kunci: Semiotika, Penanda, Petanda, Pembelajaran
Full Text:
PDFReferences
Dahlan, Dahri. 2020. Kisah Samariona (Kisah dari Mandar). Jakarta: PT Safir Media Komunika.
Gunawan, Ardi Rai dan Sasongko. 2020. Analisis Semiotika pada Bacaan Sastra Anak Raden Legowo: Pahlawan dari Hutan Perewangan Karya Sulistiati dengan Perspektif Religiusitas. Jurnal Vol 2, No 1. https://journal.unpak.ac.id/index.php/salaka/article/view/1833. Diakses pada tanggal 4 Oktober 2021.
Halid, Riska. 2019. Analisis Semiotika Ferdinan de Saussure pada Novel Manjali dan Cakrabirawa Karya Ayu Utami. Universitas Muhammadiyah Makassar.
Lustyanti. 2021. Pendekatan Semiotik Model Roland Barthes dalam Karya Sastra Prancis. https://pps.unj.ac.id/publikasi/dosen/ninuk.lustyantie/16.pdf. Diakses pada tanggal 1 September 2021.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Nomor 57 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaya.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Nomor 37 Tahun 2018.tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Pramasheilla. 2021. Penerapan Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure dalam Pertunjukan Kethoprak Ringkes. Jurnal Vol 1, No 2.
Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabet.
Vera. 2015. Semiotika dalam Riset Komunikasi. Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia.
Article Metrics
Abstract view : 214 times | PDF view : 34 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.
Email: wahanaliterasi@unm.ac.id
Published by:
Language Education Graduate Program of Universitas Negeri Makassar
Indexed by:
Editorial Office:
Graduate Program Universitas Negeri Makassar, Jalan Bonto Langkasa Gunungsari Baru Makassar, 90222 Kampus PPs UNM Makassar Gedung AC, Indonesia
Wahana Literasi: Journal of Language, Literature, and Linguistics is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License