Dowangang Appasili Ballak Makassar: Suatu Makna Berdasarkan Pandangan Riffatere

Andi Agussalim AJ.(1*), Kembong Daeng(2), Nisrawati Nisrawati(3),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/societies.v3i1.43686

Abstract


Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna dowangang dalam tradisi ritual appasili ballak masyarakat Makassar di Desa Batumalonro Kabupaten Gowa berdasarkan pembacaan heuristik dan untuk mendeskripsikan makna dowangang dalam tradisi ritual appasili ballak masyarakat Makassar di Desa Batumalonro Kabupaten Gowa berdasarkan pembacaan hermeneutik. Jenis dan desain penelitian  yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan desain penelitian deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah dowangang dalam tradisi ritual appasili ballak. Teori pendekatan yang digunakan adalah teori Semiotika Riffaterre. Hasil penelitian menunjukkan pada pembacaan heuristik terdapat beberapa dowangang dalam  tradisi ritual appasili ballak yang memiliki arti yang berbeda jika diartikan per kata dan jika diartikan per kalimat. Hasil analisis data dowangang dalam tradisi ritual appasili ballak membuktikan bahwa masyarakat di Desa Batumalonro Kabupaten Gowa menggunakan dowangang dengan metafora yang bercorak islam, yang diyakini semakin menambah kemistisan pada dowangang yang melahirkan sebuah keyakinan bahwa alam tidak bisa dilawan namun bisa diajak bekerja sama. Berdasarkan pembacaan hermenutik makna yang terkandung dalam 7 teks dowangang dalam tradisi ritual appasili ballak menggambarkan permohonan serta harapan tentang kebaikan, kenyamanan, rezeki serta perlindungan daari Allah Swt.

 

Keywords: Makna, dowangang appasili ballak, Semiotika Riffaterre, Heuristik dan Hermeneutik.


Full Text:

PDF

References


Anggraeni, Suci Ayu, La Niampe, and Sitti Hermina. 2018. Tradisi antama balla pada suku bugis makassar di kecamatan barombong kabupaten gowa. Lisani. Jurnal Kelisanan, Sastra, dan Budaya.

Aswad, Fajar. 2016. Tradisi menre bola pada masyarakat Bugis. Skripsi: Universitas Halu oleh kendari.

Daeng, K. (2012). Pappilajarang Basa siagang Sastera Mangkasarak Jilid 6 untuk SD/Mi. UD Mandiri.

Darmawati N. 2019. Doangang Bunga Ria-Ria (Mantra Pekasih) pada Masyarakat Bontonompo Selatan Kabupaten Gowa. Universitas Negeri Makassar.

Duija, I. N. 2005. Tradisi lisan, naskah, dan sejarah :Sebuah catatan politik kebudayaan. Wacana, 111-124.

Lantowa, J. Marahayu, N.M., khairussibyan, M.(2017). Semiotika: teori, metode, dan penerapannya dalam penelitian sastra. Yogyakarta: Deepublish.

Riffaterre, Michael 1978. Semiotics of poetry. London indiana of University press.

Setiawan, kodrat eko putro, and m. Pd andayani. 2019. Strategi ampuh memahami makna puisi: teori semiotika michael riffaterre dan penerapannya. Eduvision.


Article Metrics

Abstract view : 101 times | PDF view : 9 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.