Analisis Biaya Usahatani Tanaman Hidroponik di Kabupaten Bontonompo Sulawesi Selatan

Nur Rahmah(1*), Subari Yanto(2), Dewi Puspitasari(3), Jusmiati Jusmiati(4),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(4) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author



Abstract


Abstrak. Pasca pandemi Covid-19 masih menyisakan kondisi perekonomian masyarakat yang belum pulih. Demikian halnya kehidupan di perdesaan yang menunjukkan kesulitan pemenuhan pangan rumah tangga petani, budidaya yang dilakukan oleh petani tidak secara kontinue oleh karena tidak adanya modal usaha, juga karena beberapa petani meninggalkan kehidupan pedesaan untuk mengadu peruntungan di perkotaan meskipun dengan pekerjaan serabutan dan penghasilan yang tidak pasti. Lahan di pedesaan masih memberi harapan bagi rumah tangga pedesaan untuk dapat memenuhi kebutuhan pangan dan menjadi sumber penghasilan yang mampu meningkatkan taraf hidup petani. Sejalan dengan perkembangan peradaban yang semakin memberi kemudahan dengan adanya teknologi tepat guna maka sektor pertanian juga menunjukkan perkembangan yang sangat signifikan dalam hal penerapan teknologi tepat guna maka petani memungkinkan mengadopsi dan mengaplikasikan  teknologi tersebut dalam kegiatan budidaya yang dijalankannya. Budidaya hidroponik merupakan metode budidaya tanpa menggunakan media tanah, tetapi memanfaatkan air/larutan mineral bernutrisi yang diperlukan oleh tanaman dan bahan lainnya sebagai pengganti media tanah yang mengandung unsur hara seperti sabut kelapa, serat mineral. Hidroponik dapat dijadikan sebagai ladang usaha bagi para petani, Usahatani hidroponik  adalah usaha tani yang menjajikan karena ia bisa menghasilkan kualitas hasil produksi tanaman yang lebih baik dibandingkan pertanian konvensional. Kelompok tani Desa Tindang yang berada di Kecamatan Bontonompo merupakan kelompok tani yang masih menggunakan pertanian konvensional. Usahatani hidroponik dapat menjadi usaha baru untuk dikembangkan di daerah tersebut, untuk meningkatkan kualitas produksi tanaman dan keuntungan (profit) petani dapat meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis biaya usaha hidroponik, analisis pendapatan usaha, dan analisis kelayakan usaha hidroponik yang akan di terapkan pada Kelompok Tani Desa Tindang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan Teknik analisis data menggunakan analisis pendapatan dan analisis kelayakan usaha.

 

Kata Kunci: hidroponik, peningkatan taraf hidup, analisis biaya

 


Full Text:

PDF

References


Ambarsari, W., V. D. Y. B. Ismadi, A. Setiadi. 2014. Analisis pendapatan dan profitabilitas usahatani padi (Oryza sativa, l.) di Kabupaten Indramayu. J. Agri Wiralodra. 6 (2) : 19 – 27.

Badan Pusat Statistik. 2017. Indikator Kesejahteraan Rakyat 2017. Badan Pusat Statistik. Jakarta

Eneng Fakhrunnisa, J. G. K. dan S. (2018). Produksi Tomat Cherry dan Tomat Beef dengan Sistem Hidroponik di Perusahaan Amazing Farm, Bandung. Bul. Agrohorti 6(3) : 316–325(2018).

Faisal, M. 2015. Memahami Evaluasi Kinerja Karyawan,Konsep, dan Penilaian Kinerja di Perusahaan. Jakarta: Penerbit Mitra WacanaMedia.

Henra, Suryani, 2014. Hidroponik Budi Daya Tanaman Tanpa Tanah Mudah, Bersih, dan Menyenangkan.Yogyakarta: ARCitr

Ismail, dan Syam, A. 2019. Edukasi teknologi hidroponik untuk pemberdayaan lahan pekarangan. Jurnal Dedikasi 21(2): 105– 109

Karim Adiwarman. 2012. Ekonomi Mikro Islam, Jakarta, RajaGrafindo Persada.

Kilmanun, J. C., dan Ndaru, R. K. 2020. Analisis Pendapatan Usahatani Sayuran Hid roponik di Malang Jawa Timur. Jurnal Pertanian Agros 22(2): 180–185.

Kinney, Michael R. dan Cecily A. Raiborn. Cost Accounting: Foundations and Evolutions.Edisi ke-8. United States of America: Cengage Learning, 2011

Kurniawan, d., 2017. Analisis perilaku biaya: suatu study komparasi konsep teoritis praktik pada biaya produksi (manufacturing coast)

Nana, F., Kune, S. J., dan Hutapea, A. N. 2018. Analisis Pendapatan Usahatani Selada Air di Desa Popnam, Kecamatan Noemuti, Kabupaten Timor Tengah Utara. https:// doi.org/10.32938/ag.v3i1.241

Panjaitan, F. E. D., S. N. Lubis, dan H. Hashim. 2014. Analisis efisiensi produksi dan pendapatan usahatani jagung (Stusdi Kasus: Desa Kuala, Kecamatan Tigabinaga, Kabupaten Karo). Journal On Social Economic Of Agriculture and Agribusiness. 3 (3) : 1-14.

Salam, a, y, r., 2021. Analisis kelayakan ekonomi hidroponik tanaman selada dan pakcoy( studi kasus: hidroponik pakkatto). Skripsi universitas hasanuddin

Savira, r, d., dan prihtanti, t, m., (2019). Analisa permintaan sayuran hidroponik di PT. Hidroponik hidrofarm Bandungan

Siregar, M. 2017. "Respon Pemberian Nutrisi Abmix Pada Sistem Tanam Hidroponik Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Sawi (Brassica juncea)". Journal of Animal Science and Agronomy Panca Budi , Vol 2(2):

Tumoka, N. 2013. Analisis pendapatan usahatani tomat di Kecamatan Kawangkoan Barat Kabupaten Minahasa. Jurnal EMBA. 1 (3) : 345-354.

Waliyanti, n, i., jusni., diantara, p., (2022). Analisis Strategi Usaha Sayuran Hidroponik Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus di Green Top Farm)


Article Metrics

Abstract view : 88 times | PDF view : 57 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.