Identifikasi Asupan Makanan Menggunakan Metode Recall 24 Jam dan Food Frequency Questionnaires (FFQ) Pada Atlet

Andi Atssam Mappanyukki(1*), Mutmainnah Mutmainnah(2),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author



Abstract


Abstrak. Pencapaian prestasi yang optimal dalam olahraga ditentukan oleh banyak faktor, di antaranya bakat (talenta), latihan optimal, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), dan asupan gizi yang baik. Kebutuhan gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, serat, cairan, dan asupan zat gizi mikro penting untuk menjaga kesehatan, adaptasi latihan, dan meningkatkan stamina selama sesi latihan dan perlombaan. Adapun masalah yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah Bagaimana gambaran asupan makanan menggunakan Metode Recall 24 Jam Dan Food Frequency Questionnaires (FFQ)  Pada Atlet ?. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui gambaran asupan makanan menggunakan Metode Recall 24 Jam Dan Food Frequency Questionnaires (FFQ)  Pada Atlet. Berdasarkan rumusan dan hipotesis penelitian, jenis dan rancangan penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. gambaran asupan makanan menggunakan Metode Recall 24 Jam Dan Food Frequency Questionnaires (FFQ)  Pada Atlet yaitu Kelengkapan makanan tidak lengkap dan memiliki status gizi normal 82,6%, asupan energy baik berpengaruh terhadap status gizi yang normal yaitu sebanyak 42 orang (91,3%) atlet, indeks massa tubuh atlet dengan asupan karbohidrat atlet menunjukkan bahwa atlet dengan asupan karbohidrat baik berpengaruh terhadap atlet yang memiliki status gizi yang normal yaitu sebanyak 42 orang (91,3%) atlet.

 

Kata Kunci: Nutrition, Athletes


Full Text:

PDF

References


Afridela, Z. 2005. Kecerdasan Emosional Pada Remaja yang Mengikuti Ekstrakulikuler Olahraga Basket. Skripsi jurusan psikologi Universitas Gunadarma.

Agustin PN dan Mas’ud, I. 1999. Gambaran Status Gizi dan VO² Max Kelompok Olahragawan dan Kelompok Mahasiswa Kedokteran, Medika 1: 30-4. Jakarta.

Ahmad, M. 1997. Psikologi Pendidikan. Pustaka Setia : Bandung.

Andersen KL. 1998. Habitual Physical Activity and Health, series no.6. WHO Regional Ofiice for Europe, Kopenhagen.

Almatsier, S. 2005. Penuntun Diet. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama. Azwar, S. 2009. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta : Pustaka Belajar Baliwati, 2004. Pengantar Pangan dan Gizi. Penebar Swadaya: Jakarta.

Cooper C dan Makin P, 1995. Psikologi Untuk Manager. Jakarta : Arcan Davis, M. 2008. Tes EQ anda. Jakarta. PT. Mitra Media

Dewi, Fenni I. 1996. Faktor yang Mempengaruhi Remaja Kalangan Menengah Ke atas Dalam Memilih Makanan. Bogor: Skripsi Jurusan Gizi Masyarakat. FP-IPB.

Dhanutirto H. 1990. Kesanggupan Badan. Tesis . Universitas Indonesia, Jakarta. Depkes RI. 1990. Petunjuk Teknis Olahraga Bagian Pertama. Jakarta : DepkeseRI

Depkes RI. 2000. Pedoman Pelatihan Gizi Olahraga Untuk Prestasi. Jakarta: Depkes RI

Depkes RI, 2002. Pedoman Kesehatan Olahraga. Direktorat Bina Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Depkes RI

Depkes RI. 2005. Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit. Dierktorat Bina Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Depkes RI

Fadlyana, E. 2007. Gangguan Pertumbuhan Linier Pada Remaja dalam Tumbuh Kembang Remaja Dan Permasalahanya. Jakarta : CV. Sagung Seto.

Goleman, D. 2000. Working With Emotional Intelligence (terjemahan). Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.


Article Metrics

Abstract view : 2566 times | PDF view : 558 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.