Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Mahasiswa Perguruan Tinggi Kesehatan Di Kabupaten Maros Terhadap Kesehatan Reproduksi

Andi Asmawati Azis(1*), A. Mushawwir Taiyeb(2), Nani Kurnia(3),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author



Abstract


Abstrak. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku kesehatan reproduksi mahasiswa Perguruan Tinggi Kesehatan di Kabupaten Maros, Sulawesi  Selatan. Subjek penelitian ini merupakan 136 orang mahasiswa dari tiga perguruan tinggi Kesehatan di Kabupaten Maros. Intrumen penelitian yang digunakan merupakan soal tentang pengetahuan reproduksi dan angket yang berisikan sikap dan perilaku mahasiswa terhadap kesehatan reproduksi yang telah melalui uji validitas ahli. Teknik analisis data dengan menggunakan software komputer yakni SPSS tipe 25 untuk menguji hubungan, tingkat pengetahuan dan sikap mahasiswa terhadap kesehatan reproduksi melalui uji bivariat dan deskriptif statistik. Hasil penelitian menunjukan Tingkat Pengetahuan mahasiswa pada 3 perguruan tinggi Kesehatan di Kabupaten Maros tergolong rendah terhadap kesehatan reproduksi. Sikap Mahasiswa mahasiswa pada 3 perguruan tinggi Kesehatan di Kabupaten Maros tergolong rendah terhadap kesehatan reproduksi. Hubungan antara pengetahuan dan sikap mahasiswa dapat dikategorikan berpengaruh signifikan, dimana hasil yang diperoleh memiliki kriteria rendah sehingga hal dapat mempengaruhi perilaku dan tindakan mahasiswa terhadap kesehatan reproduksi. Faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan, sikap dan perilaku mahasiswa yaitu latar belakang pendidikan, usia, tingkat emosional, teman sebaya, sumber informasi, lingkungan dan pergaulan dari mahasiswa.

 

Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Reproduksi, Mahasiswa, Kesehatan

References


Azis, A., Pratiwi, A., Marzuki, D., … I. M.-… on S. and, & 2021, undefined. (n.d.). Reproductive Health Knowledge of Undergraduate Students in the Department of Biology Universitas Negeri Makassar. Ojs.Unm.Ac.Id, 2006, 1600–1611. https://ojs.unm.ac.id/icsat/article/view/18187

Azwar, S. 2016. Sikap Manusia Teori Dan Pengukurannya,. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana, Badan Pusat Statistik (BPS), & Kementrian Kesehatan RI. (2018). Survei Demografi Kesehatan Indonesi 2017. Retrieved from http://www.dhsprogram.com

BKKBN. 2007. Kurikulum dan Modul Pelatihan BKKBN 2006 . Panduan Pengelolaan Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja. Jakarta : Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak-Hak Reproduksi –BKKBN. 2007.

BKKBN. 2003. Buku sumber untuk advokasi Direktorat Advokasi dan KIE BKKBN, UNFPA, Bank Dunia, ADB, dan STARH. 2003

Centers for Disease Control and Prevention [CDC]. (2011). Youth risk behavior surveillance—United States, 2009. MMWR, 59 (No. SS–5).

Bulahari, S. N., Korah, H. B., & Lontaan, A. (2015). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi. JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan), 3(2), 15-20.

Faidha, F., Wigunarto, E., & Mukhsar, M. (2017, April). Review Survei Indikator Kinerja Kkbpkrpjmn 2016 Program Bkkbn Provinsi Sulawesi Tenggara. In Prosiding Seminar Nasional Riset Kuantitatif Terapan 2017 (Vol. 1, No. 1).

Fatkhiyah N., Masturoh, M., & Atmoko, D. (2020). Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja. Jurnal Abdimas Mahakam, 4(1), 84-89.

Haristo Rahman, M. (2020). Analisis Ranah Psikomotor Kompetensi Dasar Teknik Pengukuran Tanah Kurikulum Smk Teknik Konstruksi Dan Properti. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 17(1), 53. https://doi.org/10.23887/jptk-undiksha.v17i1.23022

Indriana, F., Said N., Dan Dara R. 2019. Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Kesehatan Reproduksi(Penelitian Pada Mahasiswa Fkip Universitas Syiah Kuala Banda Aceh). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling. Vol (4) (2),1-8.

Iqbal, Mochamad N., Badra A., Dan Yuli A. Peran Keluarga, Masyarakat Dan Media Sebagai Sumber Informasi Kesehatan Reproduksi Pada Mahasiswa. Jurnal Kesehatan Reproduksi, Vol (3)(1), 16 -23.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2017, Infodatin Reproduksi Remaja, Kemenkes RI, Jakarta

Kurniawan, D., Kristen, U., & Wacana, S. (2018). PROBLEM-BASED LEARNING. January 2016. https://doi.org/10.24246/j.sw.2012.v28.i2.p167-174

Kumalasari, I., & Andhyantoro, I. (2012). Kesehatan Reproduksi Untuk Mahasiswa Kebidanan Dan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika, 14, 22.

Mansyur, A. R. (2020). Dampak COVID-19 Terhadap Dinamika Pembelajaran Di Indonesia. Education and Learning Journal, 1(2), 113. https://doi.org/10.33096/eljour.v1i2.55

Mubarak, A. (2014). Studi Mengenai Faktor Determinan Terhadap Intensi Merokok Pada Siswa Sdn Kota Bandung. Jurnal Sosial Ekonomi Dan Humaniora. Skripsi, 9(88), 44–52.

Muflihana, M., Azis, A. A., & Taiyeb, A. M. (2019). Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dan Sikap Terhadap Seks Pranikah Pada Mahasiswa Biologi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makassar. Biology Teaching and Learning, 1(1), 44–52. https://doi.org/10.35580/btl.v1i1.7527

Pujiastuti, P., & Hidayah, R. (2016). Pengaruh PBL Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Kognitif IPA Pada Siswa SD. Jurnal Prima Edukasia, 4(2), 186–197.

Pane, A., & Darwis Dasopang, M. (2017). Belajar Dan Pembelajaran. FITRAH:Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Keislaman, 3(2), 333. https://doi.org/10.24952/fitrah.v3i2.945

Sudarisman, S. (2015). Memahami Hakikat Dan Karakteristik Pembelajaran Biologi Dalam Upaya Menjawab Tantangan Abad 21 Serta Optimalisasi Implementasi Kurikulum 2013. Florea : Jurnal Biologi Dan Pembelajarannya, 2(1), 29–35. https://doi.org/10.25273/florea.v2i1.403


Article Metrics

Abstract view : 225 times |

Refbacks

  • There are currently no refbacks.