Kajian Suseptibilitas Magnetik Bergantung Frekuensi terhadap Pasir Besi Kabupaten Takalar

Vistarani Arini Tiwow(1*), Meytij Jeanne Rampe(2), Muhammad Arsyad(3),

(1) KBK Fisika Bumi, Jurusan Fisika, Universitas Negeri Makassar
(2) Program Studi Kimia, Jurusan Kimia, Universitas Negeri Manado
(3) KBK Fisika Bumi, Jurusan Fisika, Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.35580/sainsmat7273662018

Abstract


Telah dilakukan penelitian mengenai kajian suseptibilitas magnetik bergantung frekuensi terhadap pasi besi Kabupaten Takalar. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi mineral magnetik yang dominan berdasarkan data suseptibilitas magnetik dan menganalisis sumber mineral magnetik berdasarkan suseptibilitas magnetik bergantung frekuensi. Metode yang digunakan adalah metode magnetik batuan khususnya parameter suseptibilitas magnetik. Pengukuran dilakukan menggunakan alat Bartington MS2 Susceptibility Meter dilengkapi sensor MS2B yang bekerja pada frekuensi rendah (470 Hz) dan frekuensi tinggi (4700 Hz). Hasil penelitian mengindikasikan pasir besi mengandung mineral ferrimagnetik yaitu magnetite. Nilai suseptibilitas magnetik pada frekuensi rendah dan frekuensi tinggi identik serta persentase suseptibilitas magnetik bergantung frekuensi diperoleh kurang dari 2 % yang mengindikasikan pasir besi memiliki bulir magnetik multi domain (MD). Korelasi positif antara suseptibilitas magnetik pada frekuensi rendah dengan bergantung frekuensi mengindikasikan sumber mineral magnetik yang dominan berasal proses pedogenik yaitu pelapukan batuan gunung api.


Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 1273 times | PDF view : 447 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Vistarani Arini Tiwow, Meytij Jeanne Rampe, Muhammad Arsyad

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.