EFEKTIFITAS PENERAPAN SISTEM ELEKTRONIC TRAFFIC LAW ENFORCEMENT (ETLE) MELALUI PENGAWASAN CCTV DALAM UPAYA PENERTIBAN LALU LINTAS DI KOTA AMBON

Abstract

Seiring perkembangan teknologi pemerintah pun membuat peraturan tilang elektronik yang dibantu dengan pengawasan CCTV lalu lintas. Dari persoalan tersebut diangkatlah tema penelitian ini yang berfokus pada Efektivitas Penerapan Sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dalam upaya penertiban pengguna jalan di Kota Ambon. Adapaun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana efektivitas penerapan tilang elektronik dengan pengawasan CCTV lalu lintas di Kota Ambon. Jenis penelitian yang digunakan ialah jenis penelitian lapangan dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif. Yang menjadi informan dalam penelitian ini ialah Ditlantas Polda Maluku. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Dalam pembahasannya terkait pengolahan data ialah digunakan metode deskriptif yaitu metode yang menggambarkan keadaan yang terjadi di lapangan secara sistematis. Dari hasil penelitian dan pembahasan dengan menggunakan teori Duncan dalam Steers dengan 3 indikator dalam mengukur efektivitas tilang elektronik, yakni pencapaian tujuan, integrasi dan adaptasi. maka penulis menarik kesimpulan bahwa tilang elektronik belum beroperasi secara efektif untuk menertibkan pengguna jalan di Kota Ambon sehingga dapat membangun budaya berlalu lintas yang baik.

Along with developments in technology, the government has also made electronic ticketing regulations which are assisted by CCTV traffic monitoring. From this problem, the theme of this research was raised, which focuses on the effectiveness of implementing the Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) system in efforts to control road users in Ambon City. The aim of this research is to find out how effective the implementation of electronic ticketing is with CCTV traffic monitoring in Ambon City. The type of research used is field research using a qualitative approach method. The informant in this research was the Maluku Police Traffic Directorate. Data collection was carried out using observation methods, structured interviews and documentation. In the discussion regarding data processing, the descriptive method is used, namely a method that systematically describes the conditions that occur in the field. From the results of research and discussion using Duncan's theory in Steers with 3 indicators in measuring the effectiveness of electronic ticketing, namely goal achievement, integration and adaptation. So the author draws the conclusion that electronic ticketing has not operated effectively to discipline road users in Ambon City so that it can build a good traffic culture.