Model Pembelajaran SCL (Student Center Learning) pada Siswa Lamban Belajar (Slow Learner) Sekolah Menengah Pertama

Alexius Andiwatir(1*), Florianus Aloysius Nay(2), Rudobertus Talan(3),

(1) Universitas San Pedro
(2) Universitas San Pedro
(3) Universitas San Pedro
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/pembelajar.v5i2.19595

Abstract


SCL (Student Center Learning) merupakan salah satu model pembelajaran yang memberikan acuan untuk melibatkan peserta didik dalam kegaiatan pembelajaran.Model ini memberikan kesempatan kepada anak untuk mengenal potensi diri dan mampu menggali dan menemukan pengetahuan yang dimilikinya.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan model pembelajaran SCL (Student Center Learning) yang diterapkan bagi anak lamban belajar (slow learner). Aspek yang diteliti meliputi model pembelajaran yang diberikan oleh guru dan pelaksanaannya dalam pembelajaran serta hasil belajar anak lamban belajar (slow learner). Metode penelitian ini menggunakan instrument identifikasi untuk mengungkapkan masalah belajar siswa , kesulitan yang dialami, dan tindakan – tindakan yang telah diusahakan oleh guru dengan acauan teori Konstruksivisme. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus intrinsik. Subjek penelitan terdiri dari dua guru mata pelajaran yaitu, Matematika dan IPA Terpadu. Berdasarkan hasil penelitaian pada subjek – subjek tersebut, disimpulkan bahwa model pembelajaran SCL yang diterapkan untuk membantu meningkatkan hasil belajar siswa slow learners adalah Metode Cooperative Learning.


Keywords


Model pembelajaran SCL (Student Center Learning), Cooperative Learning, Anak lamban belajar (slow learner)

Full Text:

PDF

References


Azizah, Maryam Nur, (2011) “Efektifitas Penggunaan Metode Pembelajaran Student Center Learning Berbasis Classrom Blogging Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SAM” diambil 25 November 2017, dari http://cs.upi.edu//uploads/papper_skripsi _dik

Chauhan, Sangeeta. (2011). “Slow Learners: Their Psychology and Educational Programmes” ZENITH International Journal of Multidiscipinary Research Vol. 1 Issue 8, December 2011. Hlm. 279-289.

Cooter & Cooter Jr. (2004). Wiley. (2007). Pengertian Slow Learner. (Online).Tersedia:Http://Bppk.Dindikbanten.Org/Index.Php?Option=Com_Content&View=Article&Id=16:Slow-Learner. (19 Agustus 2019).

Hamdayana, Jumanta. (2016). Metodologi Pengajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Menteri Pendidikan Nasional. 2009. Permendiknas No. 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusif Bagi Peserta Didik Yang Memiliki Kelainan Dan/Atau Memiliki Bakat Istimewa Jakarta: Depdiknas

Mumpurniati. (2007). Pendekatan Pembelajaran Bagi Anak Hambatan Mental. Yogyakarta: Kanwa Publisher.

Munawir, Yusuf. (2005). Pendidikan Bagi Anak dengan Problema Belajar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Dikrektorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Nani Triani dan Amir. (2013). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Lamban Belajar (Slow Learner). Jakarta: Luxima.

O'neil, G N Mcmahon, T. (2005). "Student Centered Learning: What Does It Mean For Students And Lecture", Diambil 15 September 2013, Dari Http://Www.Aishe.Org/Readings/2005-1/Oneill-Mcmahon Tues_19th_Oct_Scl.Html

Parwoto. (2007). Strategi Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Dikrektorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Reddy, G. Lokanadha, R. Ramar, dan A. Kusuma. (2006). Slow Learner: Their Psychology and Instruction. New Delhi: Discovery Publising House.

Retno, Dewi & Amila Fadhila. (2015). “Pengaruh Pemberian Permainan Tradisional Terhadap Penyesuaian Sosial Siswa Slow Learner Di Sekolah Inklusi Di Surabaya”. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan – Vol. 4 / No. 2 / Published : 2015-08./Journal.unair.ac.id.

Sugiyo, Warlan Dkk. (2009). "Efektivitas Metode Student Centered Learning Yang Berbasis Fun Chemistry Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa". Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia- No. 02/Vol.3

Watkins, Mw, Kush, J., & Glutting, Jj (1997). Diskriminan Dan Validitas Prediktif Dari Profil Acid Wisc-Iii Di Antara Anak-Anak Dengan Ketidakmampuan Belajar. Psikologi Di Sekolah, 34 (4), 309-319

Arif, I. S. (2016). Psikologi positif: Pendekatan statistik menuju kebahagiaan. Jakarta: PT Gramedia.

Compton, W. C. & Hoofman, E. (2013). Positive psychology: The science of happiness and flourishing (2th Ed.). Wadsworth: Cengage Learning.


Article Metrics

Abstract view : 3633 times | PDF view : 821 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Alexius Andiwatir, Florianus Aloysius Nay, Rudobertus Talan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Diterbitkan Oleh

Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar

Kampus IV UNM Tidung, Gedung HP 101 Fakultas Ilmu Pendidikan. Jalan Tamalate I Tidung Makassar

Email : pembelajar@unm.ac.id

Contak HP: 085299149118 / 081342252446

Pembelajar terindex oleh:

     Image

 

 

Flag Counter

 Image

Pembelajar is licensed under an Attribution-NonCommercial 4.0 International (CC BY-NC 4.0)

 

View PEBELAJAR Stats