INOVASI MODEL PEMBELAJARAN “RESPECT EDUCATION” DALAM MENGATASI PERUNDUNGAN BAGI SISWA SMK DI KABUPATEN MAJENE

Lumu Lumu(1*),

(1) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/mekom.v9i2.40957

Abstract


Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui: (1) Gambaran Kebutuhan Model pembelajaran Respec Education dalam Mencegah Perilaku perundungan siswa SMK di Kabupaten Majene; (2) Validitas dan Akseptibilitas Model Pembelajaran Respec Education yang layak digunakan dalam Mencegah Prilaku perundungan bagi siswa di Kabupaten Majene; dan (3) Efektifitas Model Pembelajaran Respec Education dalam Mencegah Prilaku Perundungan bagi Siswa Kabupaten Majene. Metode penelitian ini adalah Resarch dan Development dengan model strategi pengembangan oleh Borg dan Gall (2003

Hasil penelitian adalah: (1) Hasil analisis kebutuhan menunjukkan bahwa model pembelajaran respect education dalam mencegah prilaku perundungan siswa SMK di Kabupaten Majene sangat dibutuhkan. (2) Hasil Uji ahli dengan indikator kelayakan, kegunaan dan ketepatan penggunaan model untuk mengukur validitas dan Akseptibilitas Model Pembelajaran respect education, data menunjukkan rata-rata berada pada skala 3 & 4, maka model pembelajaran respect education dengan penanaman nilai; dan (3) Hasil uji hipotesis dalam mengukur efektifitas penggunaan Model Pembelajaran respect education dalam mencegah prilaku perundungan bagi siswa kabupaten Majene menunjukkan terjadi perbedaan antara sebelum dan sesudah uji model pembelajaran. Brdasarkan hasil peneitian ini, maka disarankan agar Modul ini dapar digunakan secara berkelanjutan.


Keywords


modul, perundungan, respect, education

Full Text:

PDF

References


BP3A. (2018, maret 20). Kasus kekerasan anak di makassar. Makassar. makassarantaranews.

Bowes, L., Aryani, F., Ohan, F., Haryanti, R. H., Winarna, S., Arsianto, Y., … Minnick, E. (2019). The development and pilot testing of an adolescent bullying intervention in Indonesia–the ROOTS Indonesia program. Global Health Action, 12 (1).https://doi.org/10.1080/ 16549716.2019.1656905.

Borg, W.D. dan Gall, M.D. (2003). Educational Research, Second Edition. New York : Holt, Rinehart and Winston.

Darney, C.; Greg, H.; Louise, S. (2013). The Impact That Bullying at School has on an Individual’s Self Esteem DuringYoung Adulthood. International Journal of Education and Research.1 (8), 1-16.

Farrington, D.P & Baldry, A.C. (2010). Individual risk factors for school bullying. Journal of Agression, conflict and peace research. Vol.2, Issue 1

Fulu, E., Jewkes, R., Roselli, T., & Garcia-Moreno, C. (2013). Prevalence of and factors associated with male perpetration of intimate partner violence: findings from the UN Multi-country Cross-sectional Study on Men and Violence in Asia and the Pacific. The lancet global health, 1(4), e187-e207.

Hajaroh, M. (2008). Respect: Pendidikan untuk Mencegah Kekerasan di Scotlandia Majalah Ilmiah Fondasia: FIP UNY.

Jomar, R. T., Fonseca, V. A., & Ramos, D. d. (2020). Effects of sexual orientation-based bullying on feelings of loneliness and sleeping difficulty among Brazilian middle school students. Jornal de Pediatria, 122-130. doi:10.1016/j.jped.2020.03.005.

Juvonen, J., & Graham, S. (2014). Bullying in schools: the power of bullies and the plight of victims. Annual review of psychology, 65, 159-185.

KPAI. (2017). Laporan Kinerja KPAI 2017.Jakarta: Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

Kowalski, R.M. & Limber, S.P. 2013. Psychological, Physical, and Academic Correlates of Cyberbullying and Traditional Bullying. Journal of Adolescent Health, 53, 13 – 20

Nurullah, G., & Sekartini, R. (2016). Pengaruh Bullying Antarsiswa Terhadap Prestasi Belajar Siswa SDN Pondok Cina 03 Depok. Jurnal Sari Pediatri, 18(4), 285-290.

PPPA Sulsel. (2017) Statistik Gender Tematik, Makassar. Toha Putra.

Pandang, A. (2016). Pengembangan Model Konseling Sebaya Sebagai Media Pengalaman Praktikum Konseling.

Ramadhani, A., Retnowati, S. (2013). Depresi pada remaja korban bullying. Jurnal Psikologi Universitas Gadjah Mada, Vol.9, No.2.

Rupp, S., & Elliott, S. N. (2020). Social behavior competencies of self-identified bullies from a U.S. nationally representative sample of 8–18 year old students. Children and Youth Services Review, 116(September), 105145.

Riauskina, I. I., Djuwita, R., & Soesetio, S.R. (2015). ”Gencet-gencetan” dimata siswa-siswi kelas 1 SMA: naskah kognitif skenariao & dampak ”gencet-gencetan”.Jurnal Psikologi Sosial. 8(2).23-32

Shahriar, K., P, X. Z., & Yu, Z. (2015). The impact of bullying on educational performance in Ghana: A bias-reducing matching approach. AAEA & WAEA Joint Annual Meeting, July 26–28, San Francisco, California (No. 205409). Agricultural and Applied Economics Association & Western Agricultural Economics Association, 1-30.

Sunburst Visual Media (2002). Student Workshop Respect: It Starts with You!. Newyork. Pleasantville, NY 10570

Sari, Y. P., & Azwar, W. (2017). Fenomena Bullying Siswa: Studi Tentang Motif Perilaku Bullying Di SMP. Ijtimaiyya: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 10(2), 333-367.

Tuckman, B. W., & Harper, B. E. (2012). Conducting Educational Research, Sixth Edition. USE: Harcount Brace Jovanovich Publisher.

UNICEF, 2016. Rancangan, Kerangka Konsep Program Pencegahan Bullying.

Widodo,H. (2017). Menanamkan Respect Education Di Sekolah. PGSD. UAD

Wahyuni, S, Adiyanti, G.M. (2018).Corelation Between Perception TowardParents’ Authoritarian Parenting and Ability to Empathize with Tendency ofBullying Behavior on Teenagers.Jurnal Psikologi. Vol.7. No. 2. FakultasPsikologi UIN SUSKA RIAU.

YIM. (2017). Model Pencegahan Bullying di Kota Makassar. Makassar. Tidak Diterbitkan.

Yusuf, U., Yanuvianti, M., & Coralia, F. (2011). Rancangan Intervensi Berbasis “ Cognitive-Behavioral Therapy ” untuk Menanggulangi Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa. Prosiding SNaPP2011: Sosial, Ekonomi, Dan Humaniora, 2(1), 431–436

Hajaroh, M. (2015). Pelatihan Respect Education bagi Guru untuk Mencegah Kekerasan di Sekolah Dasar. 1–14.

Pertiwi, F. N., & Rosyidah, N. (2021). Hubungan Karakter Respect dengan Keterampilan Inferensi melalui Model Brain Based Learning Siswa. Jurnal Tadris IPA Indonesia, 1(1), 49–54. https://doi.org/10.21154/jtii.v1i1.66

Pujiati, D., & Wulandari, D. A. (2020). Respect Education Bagi Guru Sebagai Upaya Pencegahan Bullying di TK Aisyiyah Busthanul Athfal Kebanggan Banyumas 2020. Seminar Nasional LPPM Universitas Muhammadiyah Purwokerto, 307–311.

Yusuf, U., Yanuvianti, M., & Coralia, F. (2011). Rancangan Intervensi Berbasis “ Cognitive-Behavioral Therapy ” untuk Menanggulangi Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa. Prosiding SNaPP2011: Sosial, Ekonomi, Dan Humaniora, 2(1), 431–436.


Article Metrics

Abstract view : 194 times | PDF view : 37 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.