Implementasi Teaching Factory Pada Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri 5 Makassar Sulawesi Selatan

Sanatang - Sanatang(1*),

(1) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/jmtik.v3i3.15175

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan secara faktual, akurat, dan sistematis tentang: (1) Implementasi teaching factory (TEFA), dan (2) Faktor penghambat dan pendukung dalam implementasi TEFA pada program keahlian Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) di SMK Negeri 5 Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif. Objek penelitian adalah kepala sekolah, ketua program keahlian, guru, dan pegawai di SMK Negeri 5 Makassar Sulawesi Selatan. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi. Analisis data menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) TEFA pada program keahlian TKJ di SMK Negeri 5 Makassar pernah berjalan dengan baik karena menerapkan prinsip manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengontrolan serta didukung oleh komponen TEFA yaitu: sumber daya manusia (SDM), administrasi dan keuangan, peralatan, kurikulum, pembelajaran, produk, dan pemasaran. (2) Pelaksanaan TEFA pada program keahlian TKJ di SMK Negeri 5 Makassar berjalan karena adanya faktor pendukung antara lain: (a) Kepala Sekolah yang memiliki jiwa kewirausahaan dan semangat untuk mengembangkan TEFA; (b) sebagian pengelola dan instruktur TEFA (guru dan pegawai) pernah mengikuti pelatihan di industri; (c) fasilitas peralatan yang memadai; (d) dukungan siswa yang selalu bersemangat dalam proses pembelajaran TEFA; (e) adanya dukungan dari DUDI mitra meskipun jumlah industri yang berpartisipasi masih kurang. Pelaksanaan TEFA di SMK Neg. 5 Makassar tidak berkelanjutan karena adanya hambatan antara lain: (a) produk yang dihasilkan belum memiliki lisensi dan kualitas standar industri; (b) belum ada quality control standar industri; (c) bantuan pendanaan dari pihak lain pemerintah dan DUDI yang masih terbatas; (d) masih ada pengelola yang belum memiliki pengalaman industri.

Keywords


Teaching factory, SMK, Teknik Komputer dan Jaringan

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 621 times | PDF view : 51 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Sanatang - -

Terindeks:

        

 

 

Diterbitkan Oleh:

Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer,

Jurusan Teknik Informatika dan Komputer,

Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar,

Makassar, Telp. (0411) 889629

Email: jurnal.mediatik@unm.ac.id

 Creative Commons License
MediaTIK is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

Web Analytics View My Stats MediaTIK