Pemanfaatan Zeolit dan Bokashi Ampas Tahu untuk Menekan Konsentrasi Nikel dan Meningkatkan Pertumbuhan Baby Corn pada Tanah Tambang di Soroako

Muhammad Danial(1*), Nur Anny S. Taufieq(2), Wahidah Sanusi(3),

(1) Jurusan Kimia FMIPA UNM Makassar
(2) Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNM Makassar
(3) Jurusan Matematika FMIPA UNM Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.35580/chemica.v9i2.413

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini merupakan studi penggunaan zeolit sebagai absorben terhadap kation nikel dalam tanah dan ampas tahu sebagai sumber bahan organik untuk memperbaiki beberapa sifat kimia tanah. Oleh karena itu, penggabungan kedua perlakuan ini merupakan suatu model pemanfaatan lahan marjinal menjadi lahan yang produktif. Target khusus dari seluruh kegiatan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat aktivitas zeolit dalam mengikat kation nikel dan potensi ampas tahu sebagai sumber organik unsur hara untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman pada tanah tambang nikel. Penelitian ini bersifat eksperimen dengan menggunakan Percobaan Dua Faktor dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 48 polibag yang ditanami baby corn sebagai tanaman uji coba. Selain itu, terdapat 16 polibag yang diinkubasikan dan merupakan kombinasi perlakuan. Setiap polibag diisi 10 kg tanah kering udara. Faktor pertama adalah zeolit dengan dosis : 0, 2, 6, dan 10 ton/ha. Faktor kedua adalah bokashi ampas tahu dengan dosis : 0, 2, 6, dan 10 ton/ha. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan sidik ragam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan zeolit dan bokashi ampas tahu efektif untuk menurunkan kadar nikel dalam tanah dari 87,33 ppm menjadi 52,00 ppm, menurunkan Al-dd tanah, menurunkan kadar Fe dalam tanah, dan meningkatkan tinggi tanaman dari 81,00 cm menjadi 91,92 cm. Penggunaan zeolit dan bokashi ampas tahu juga mampu memperbaiki beberapa sifat kimia tanah Ultisol yang berasal dari areal bekas tambang nikel yaitu meningkatkan pH tanah, C-organik dan bahan organik tanah, N-total tanah, K-dd tanah, dan KTK tanah, tetapi menurunkan P-tersedia tanah. Berdasarkan uraian tersebut, maka perlakuan dengan dosis zeolit 2 ton/ha dan bokashi ampas tahu 6 ton/ha merupakan perlakuan terbaik

Kata Kunci; zeolit, bokashi ampas tahu,baby corn

ABSTRACT

This research is the using of zeolit as absorbent of nickel cation of the land and tahu waste as organic source. The combination of two treatments is one model to improve quality of marginal land to be productive land. The specific aimed of the research is activity of zeolith in the nickel cation fasten and tahu waste potential as organic source. The research was experimental using two factors in the complete random design with four treatments and three replications to obtain 48 polibags planted with babycorn as experimental plant and 16 incubated polibags as a treatment combination. Each polibag contained 10 kg dry soil. The first factor was zeolith with dosages: 0, 2, 6, and 10 tons/ha. The second was bokashi of tahu waste with dosage 0, 2, 6, and 10 tons/ha. The result shows that the using zeolith and bokashi of tahu waste is able to reduce the nickel rate from 87,33 ppm to 52,00 ppm. It reduce soil Al-dd, reduce Fe rate and improve plant height from 81,00 cm to 91,92 cm. The usage of zeolith and bokashi of tahu waste can improve some chemical characteristic of ultisol soil, improve pH of soil, C-organic and soil organic, N-total soil, soil K-dd, and CEC soil, but reduce P soil available. The best treatment is the zeolith with dosage 2 tons/ha and bokashi of tahu waste 6 tons/ha.

Keyword; zeolith, bokashi ampas tahu,baby corn

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 1571 times | PDF view : 594 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


ISSN: 2722-8649

Diterbitkan oleh Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Makassar (UNM) dua kali dalam setahun yaitu bulan Juni dan Desember.

Alamat Redaksi :Jurusan Kimia, Fakultas MIPA UNM, JL. Dg. Tata Parangtambung, Makassar 90224 Indonesia, Telp. 0411-840295; Fax: 0411840295;E-mail : chemica@unm.ac.id