Pengembangan Kemampuan Berbahasa dengan Teknik Pembelajaran Berkelompok
(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.26858/wenchuang.v2i2.38887
Abstract
Pembelajaran bahasa dapat dikembangkan dengan berbagai teknik. Salah satu teknik di antaranya adalah teknik pembelajaran berkelompok. Fungsi pembelajaran kelompok dapat dipandang dari dua paradigma yaitu paradigma psikologi dan paradigma sosial. Dari segi paradigma psikologi, pembelajar dapat merasa diakui, diterima dan dihargai dalam bekerja dengan orang lain lain dalam kelompoknya. Sedangkan aspek paradigma sosial dapat menyebabkan terciptanya aktifitas yang produktif karena terpeliharanya hubungan sosial yang dapat mempengaruhi sikap anggota kelompok. Pengajar berperan dalam pembelajaran tersebut sebagai pengamat, motivator, dan fasilitator. Langkah – langkah dalam pembelajaran tersebut adalah tahap pembentukan kelompok dan tahap penyajian. Tahap penyajian ini meliputi persiapan dan penyusunan unit-unit pembelajaran (planungsphase), pelaksanaan (Durchfuhrungsphase), penyajian pelajaran yang telah disusun dalam unit-unit pelajaran, dan perangkuman atau umpan balik.
Kata kunci : kemampuan berbahasa, pembelajaran berkelompok
Full Text:
PDFReferences
Bonsch, Manfred. 1991. Variabel Lernwege: Ein Lehrbuch der Unterrichstmethode: Padebom.
Brown, Dorothy. 1998. Grouping Why and How, Group Activities Ed. David Grabbe. Singapore: SEAMO RELC.
Brumfit Christopher. 1988. Group in Work English Language. Cambridge: Cambridge University
Hean Read, Siew. 1982. Staging Group Activities in the Classroom, Group Activities. Ed. Guidelines. Vol IV. No.2 December 8. Singapore: SEAMO RELC.
Heyd, Getreude. 1991. Deutsch Lehren: Grundwissen für den Unterricht im Deutsch als Fremdsprache. Frankfurt: Moritz Dietsweg.
Joice Bruce, Weil Marsha, Calhoen Emily. 2011. Model of Teaching; Model-Model Pengajaran. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Mannahali. 2015. Pengaruh Teknik Pembelajaran dan Locus of Control terhadap Kemampuan Menerjemahkan Teks Bahasa Jerman ke dalam Bahasa Indonesia. Thesis: Universitas Negeri Jakarta.
Pica, Theresa, Caterine Doughty. 1985. Input and Interaction in the Communicative Language Classroom: a Comparison of Teacher Fronted and Group Activities, Input in a second Language Acquisition. Ed. Susan M. Grass dan Carolyn G. Madden Rowly. London: Newbury House Publishers.
Sadtono, E. 1987. Antologi Pengajaran Bahasa Khususnya Bahasa Asing. Jakarta: P2LPTK DEPDIKBUD
Schiffler, Ludger. 1980. Interaktive Fremdspracheunterricht Stuttgart: Emst Klett.
Schwerdtfegerjnge Christine. 1989. Gruppenunterricht und Partnerarbeit. Handbuch: Fremdsprachunterricht. Ed. Karl Richard Bausch, et al. Türingen: Francke.
Slavin E. Robert. 2009. Cooperative Learning, Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media.
Terhart, Ewald. 1989. Lehr-Lem Methoden. Munchen: Juventa Verlacj Weinheim.
Grell, Joachen. 1980. Techniken des Lehrerverhaltens. Weinheim: Beltz.
Article Metrics
Abstract view : 29 times | PDF view : 6 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Misnah Mannahali, Misnawaty Usman

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Published by:
Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin
Fakutas Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Makassar
Office:
Jalan Daeng Tata Raya Kec. Parangtambung Kota Makassar. Prop. Sulawesi Selatan, Indonesia Email: wenchuang@unm.ac.id Contact: +6281354525821
