The Effectiveness of Earth and Building Tax Collection in Takalar District

Irfan Irfan(1*), Jumalia Mannayong(2), Haerul Haerul(3),

(1) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Negara Makassar
(2) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Negara Makassar
(3) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/pdr.v3i1.13267

Abstract


Regional autonomy gives the region the right to determine its own direction and development goals in the area. This research aims to analyze and discuss the Effectiveness of Land and Building Tax Collection in Takalar Regency. The research method used is qualitative with a Case Study approach. Data Collection and Validation Techniques are carried out by; observation, interview, and documentation. The data analysis technique used in this study is the analysis that is carried out continuously both in the process of collecting data and after the data collection has been completed. The data analysis process used in this study is data condensation, data display, and conclusion drawing/verifications. The results of the study are based on the Source Approach of the Takalar District Financial Management Agency in terms of human resources and the source of facilities and infrastructure which are considered to be still relatively low/insufficient in the management of increased PBB collection.


Keywords


Effectiveness; tax; PBB

Full Text:

PDF

References


Abdullah, S. (2004). Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah. Kinerja Journal of Business and Economics.

Amin, I. D. (2013). Otonomi Daerah Untuk Penguatan Negara Kesatuan Republik Indonesia ( Pengelolaan Keuangan dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah ). Jurnal Ilmiah Mahasiswa. https://doi.org/10.4103/1673-5374.228722

Amstrong, M., & Baron, A. (1998). Performance Management. London: Institute of Personnel and Development.

Becker, B. E., & Huselid, M. A. (2006). Strategic human resources management: Where do we go from here? Journal of Management. https://doi.org/10.1177/0149206306293668

Dewanta, A. S. (2004). Otonomi dan Pembangunan Daerah. Unisia. https://doi.org/10.20885/unisia.vol27.iss53.art12

Hamid, A. (2001). Otonomi Daerah dan Kualitas Pelayanan Publik. Buletin Pengawasan.

Kuncoro, M. (2004). Otonomi Daerah dan Pembangunan Daerah: Reformasi, Perencanaan, Strategi, dan Peluang. In Unisia. https://doi.org/10.20885/unisia.vol27.iss53.art12

Mahmudi. (2010). Manajemen Keuangan Daerah. In dalam pelaksanaan otonomi daerah dan desentralisasi fiskal, pemerintahan dituntut untuk memiliki kenandirian keuangan daerah yang lebih besar. Dengan tingkat kemandirian keuangan yang lebih besar berarti daerah tidak akan lagi sangat bergantung pada bantu.

Mangkunegara, A. A. A. P. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. In Remaja Rosdakarya. https://doi.org/10.1038/cddis.2011.1

Nadir, S. (2013). Otonomi Daerah dan Desentralisasi Desa. Jurnal Politik Profetik. https://doi.org/10.24252/jpp.v1i1.1621

Pendidikan, O., Sosial Budaya, P., & Saifuddin, A. F. (2001). Kebijakan Otonomi Daerah. Antropologi Indonesia. https://doi.org/10.1080/03323315.2013.798524

Peraturan Daerah Nomor 08 Tahun 2012 tentang Pajak Daerah. Peraturan Daerah Nomor 08 Tahun 2012 tentang Pajak Daerah. , (2012).

Riani, A. L. (2011). Budaya Organisasi (Cetakan Pe). Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rinaldi, U. (2013). Kemandirian Keuangan Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah. Jurnal EKSOS.

Robbins, S. P., & Coulter, M. (2012). Management. In Pearson.

Sedarmayanti. (2011). Tata Kerja dan Produktivitas Kerja. In Bandung, CV Mandar Maju.

Sedarmayanti. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. In Manajemen Sumber Daya Manusia.

Silalahi, U. (2015). Asas-Asas Manajemen. Refika Aditama.

Sudarmanto. (2015). Kinerja dan Pengembangan Kompetensi SDM. In Kinerja dan Pengembangan Kompetensi SDM.

Undang-Undang No. 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Undang-Undang No. 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. , (2009).

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. , (2014).

Undang-undang nomor 33 tahun 2004 tentang Dana Perimbangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Undang-undang nomor 33 tahun 2004 tentang Dana Perimbangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. , (2004).

Wati, K. D., Herawati, N. T., & Sinarwati, N. K. (2014). Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan SAP, dan SAKP terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah. e-journal S1 Ak Universitas pendidikan ganesha.

Wibowo. (2007). Manajemen Kinerja. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Wilhelm, P. G. (1989). Controlling Work Stress: Effective Human Resource and Management Strategies. Academy of Management Review. https://doi.org/10.5465/amr.1989.4279083


Article Metrics

Abstract view : 271 times | PDF view : 22 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Irfan Irfan, Jumalia Mannayong, Haerul Haerul