Dampak Pabrik Aspal pada Kondisi Sosial-Ekonomi Masyarakat di Desa Pana, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang
(1) UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
(2) UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
(3) UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.35580/lga.v18i1.10972
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arifah, N. 2011. Persepsi Masyarakat terhadap Industri Tahu di Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar. Skripsi. UNM. Fajriah, M. 2018. Hubungan Pengungkapan Diri dan Kelekatan dengan Orang Tua terhadap Kenakalan Remaja di Kabupaten Mamuju. Skripsi. UNM. Kurniawan, W. 2015. Dampak Sosial Ekonomi Pembangunan Pariwisata Umbul Sidomukti Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang, 4(4), 443–451. Notoatmodjo, S. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. Oktama, R. Z. 2013. Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi terhadap Tingkat Pendidikan Anak Keluarga Nelayan di Kelurahan Sugihwaras Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang Tahun2013. Rochmatin, S. A., & Murtedjo. 2018. Dampak Pabrik Gula Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Ngrombot Kecamatan Patianrowo Kabupaten Nganjuk (Studi Kasus Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Sebagai Dampak Industri Gula), V(6). Singgih, Bambang, S. 1991. Perkembangan Masyarakat Akibat Pertumbuhan Industri di Daerah-Daerah Jawa Timur. Jakarta: Depdikbud RI. Sukirman, S., 2003. Beton Aspal Campur Panas. Granit. Jakarta. Suratmo, Gunawan. 2004. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Yoyakarta: Gajah Mada University Press. Yusuf, M. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan, 1–11.
Article Metrics
Abstract view : 576 times | PDF view : 197 timesRefbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 LaGeografia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
LaGeografia: Jurnal Program Studi Pendidikan Geografi, Jurusan Geografi, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Makassar.
Email: lageografia@unm.ac.id | +6285298749260
Editorial Office