TRADISI PASSIDAKKA TAUMATE DI DESA BONTOMATE’NE KECAMATAN TURATEA KABUPATEN JENEPONTO

Syamhidjrah . ,(1*), St. Junaedah .(2),

(1) unm
(2) unm
(*) Corresponding Author



Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menetahui (1) Bagaimana pandangan masyarakat tentang Tradisi Passidakka Taumate di Desa Bontomate’ne. (2) Mengapa tradisi passidakka taumate masih dipertahankan di Desa Bontomate’ne. (3) Apa nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi passidakka taumate di Desa Bontomate’ne. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan metode Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi dengan melibatkan informan. Berdasarkan hasil dilapangan menunjukan bahwa: 1). Pandangan masyarakat terhadap tradisi passidakka taumate mengatakan bahwa akan tetap dilaksanakan dan tetap dilestarikan karna dalam tradisi ini memiliki unsur untuk membantu dan memberi orang lain dengan ikhlas sehigga dapat mengurangi beban ekonomi bagi yang melaksanakan tradisi ini. 2). Eksistensi keberadaan tradisi passidakka taumate ini akan tetap ada dan tetap dilestarikan karena memiliki nilai kemanfaatan seperti membantu orang lain yang menjadi budaya yang turun temurun dari nenek moyang yang masih dilakukan oleh masyarakat. 3). Adapun beberapa nilai yang terkandung dalam tradisi passidakka taumate diantaranya gotong royong yang merupakan suatu sarana utuk berkumpulnya keluarga atau masyarakat, nilai kekerabatan yang dapat mempererat kekerabatan. Nilai sosial sebagai salah satu yang bermanfaat untuk dapat membantu orang lain dengan bertujuan bersedekah sehingga menimbulkan rasa sukacita, kerelaan hati untuk melaksanakan tradisi ini.

 

Kata Kunci : Tradisi, Passidakka Taumate, Desa Bontomate’ne

 


Keywords


ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menetahui (1) Bagaimana pandangan masyarakat tentang Tradisi Passidakka Taumate di Desa Bontomate’ne. (2) Mengapa tradisi passidakka taumate masih dipertahankan di Desa Bontomate’ne. (3) Apa nilai-nilai yang terkandu

Full Text:

PDF

References


AFTAR PUSTAKA

Anita. (2019). Skripsi. Tradisi Appanaung Pangganreang Bagi Masyarakat Di Desa Mannongkoki Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar.

Miranda. (2021). Skripsi. Eksistensi Nilai-Nilai Budaya Kerajaan Binamu dan Bangkala dalam Kehidupan Masyarakat Jeneponto di Abad-21.

Nurinna. (2015). Skripsi. Tradisi Pattumateang Pada Masyarakat Jeneponto.

Saidong. Husaing. (2001). Upacara Tradisional Pattumateang (Attumate) Pada Masyarakat Turatea (Makassar) Di Kecamatan Tamalatea Kabupaten Jeneponto. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Kebudayaan Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional.

Rasih Safitri. (2021). Skripsi. Nilai-nilai Moral Yang Terkandung Dalam Tradisi Sengkure. Jurnal

Aufa Ari Abi. (2017). Memaknai Kematian dalam Upacara Kematian di Jawa. Jurnal Humaniora. Vol. 1, No. 1.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 1990) hl. 221 7 Jurnal Perempuan. (2015). Budaya,Tradisi, Adat. Vol. 20 No. 1

Mahendra Bimo. (2017). Eksistensi Sosial Remaja Dalam Instagram. Jurnal Visi Komunikasi. Vol. 16, No. 01 : 151-160

Muhammad Bahar. (2017). Filsafat Kebudayaan dan Sastra. Jurnal Ilmu Budaya. Vol. 5 No. 1

Rahman Fachrir. (2019). Patuq dalam Tradisi Kematian Masyarakat Desa Kuta. Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam. Vol. 3 No. 2

St. Junaeda. (2020). Kontruksi Wacana Keagamaan dan Ritus Keagamaan Di Darata Gowa Sulawesi Selatan.

Agusta De Jesus Magalhaes. (2021). Nilai Tais Dalam Tradisi Kematian Masyarakat Suku Semak Di Kabupaten Belu. Jurnal Ekonomi Sosial Dan Himaniora. VOL.2 No. 08

Muh. Irwan, Kadir Gassing, Asni. (2021). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pappierang Pada Orang Meninggal Di Jeneponto. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Hukum Keluarga Islam. Volume 3 Nomor


Article Metrics

Abstract view : 179 times | PDF view : 17 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.