STUDI TINGKAT PENGETAHUAN KEBENCANAAN TERHADAP SIKAP KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA TANAH LONGSOR DI KECAMATAN PARANGLOE KABUPATEN GOWA TAHUN 2019

Sri Rahmadani(1*), Erman Syarif(2),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.35580/jes.v2i2.13198

Abstract


Indonesia merupakan salah satu negara yang rawan mengalami bencana longsor. Hal tersebut dapat mengganggu kehidupan masyarakat dan mengancam keselamatan. Tujuan penelitian ini yaitu: 1) Mengetahui tingkat pengetahuan kebencanaan masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor di Desa Lonjoboko, 2) Mengetahui perilaku masyarakat terhadap adanya sikap kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana tanah longsor di Desa Lonjoboko, 3) Mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan kebencanaan terhadap sikap kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana tanah longsor di Desa Lonjoboko. Sampel diambil menggunakan Teknik Simple Random Sampling, sebanyak 97 orang dari 2.886 penduduk. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: Dokumentasi, Kuesioner, dan Observasi. Analisis data dilakukan dengan metode analisis deskriptif kuantitatif, analisis regresi linier sederhana untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel terhadap variabel lainnya, dan melakukan uji normalitas menggunakan metode Kolmogorov smirnov dan metode grafik. Berdasarkan hasil penelitian tingkat pengetahuan kebencanaan didapatkan nilai rata-rata responden 65,32% yang termasuk dalam kategori tinggi. Perilaku masyarakat terhadap adanya sikap kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana tanah longsor di Desa Lonjoboko berada dikategori kurang baik, karena masyarakatnya hanya memikirkan untuk bertahan hidup, sehingga tidak meluangkan waktu untuk mempersiapkan kewaspadaannya terhadap bencana. Hasil pengujian menggunakan analisis regresi linier sederhana, maka didapatkan ada pengaruh positif pengetahuan kebencanaan terhadap sikap kesiapsiagaan warga dalam menghadapi bencana tanah longsor di Desa Lonjoboko. Hal ini berarti semakin tinggi pengetahuan kebencanaan maka akan semakin tinggi pula sikap kesiapsiagaan warga dalam menghadapi bencana tanah longsor.


Keywords


Pengetahuan Kebencanaan; Kesiapsiagaan; Bencana Tanah Longsor.

Full Text:

PDF

References


Alfiani, Nelly. 2017. Tingkat Pengetahuan Masyarakat Suku Bajo Dalam Pengelolaan Sampah di Desa Mola Kabupaten Wakatobi. Skripsi. Makassar: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makassar

Arif, Firman N. 2015. Analisis Kerawanan Tanah Longsor Untuk Menentukan Upaya Mitigasi Bencana Di Kecamatan Kemiri Kabupaten Purworejo. Skripsi. Semarang : Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang.

Armayani, Andi. 2012. Studi Sifat Fisis Batuan Pada Daerah Rawan Longsor Kecamatan Parangloe Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan. Skripsi. Makassar: Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Alauddin Makassar.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Gowa. 2018. Kecamatan Parangloe Dalam Angka 2018.

Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral. 2006. Pengenalan Gerakan Tanah.

Fajril. 2007. Analisis Sifat Fisis Tanah Pada Daerah Rawan Bencana Tanah Longsor Dengan Menggunakan Geolistrik Tahanan Jenis Tanah di Kecamatan Sinjai Tengah Kabupaten Sinjai. Thesis. Makassar : UNM Press

Ningtyas, B. A. 2015. Pengaruh Pengetahuan Kebencanaan Terhadap Sikap Kesiapsiagaan Warga Dalam Menghadapi Tanah Longsor di Desa Sridadi Kecamatan Sirampoa Kabupaten Brebes Tahun 2014. Skripsi. Semarang : Universitas Negeri Semarang.

Paimin, dkk. 2009. Teknik Mitigasi Bencana Banjir dan Tanah Longsor. Balikpapan : Tropenbos International Programme.

Soemantri, Lili. 2014. Kajian Mitigasi Bencana Longsor Lahan Dengan Menggunakan Teknologi Penginderaan Jauh. Padang : Ikatan Geografi Indonesia.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Kebencanaan


Article Metrics

Abstract view : 2271 times | PDF view : 729 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Sri Rahmadani, Erman Syarif

 Diterbitkan Oleh:

Prodi Geografi, Jurusan Geografi

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan alam

Universitas Negeri Makassar

Editorial Office:

 

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License