Literasi Lontara : Pembelajaran Nilai Budaya Luhur Bugis pada Santri TPA Babul Ilmi Kota Parepare

Ahmad Subair Subair(1*), Muh. Rasyid Ridha(2), Andi Ima Kesuma(3), La Malihu(4), St. Junaeda(5),

(1) Universitas Negeri Makassar
(2) Dosen Pendidikan Sejarah dan IPS FISH UNM
(3) Dosen Pendidikan Antropologi FISH UNM
(4) Dosen Pendidikan Sejarah dan IPS FISH UNM
(5) Dosen Pendidikan Antropologi FISH UNM
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.26858/humanis.v21i1.31917

Abstract


Tulisan ini membedah mengenai pembelajaran sejarah dan budaya lokal melalui kegiatan  literasi  aksara  lontara,  yakni  mengenalkan  huruf  lontara  dan  Bahasa Bugis melalui konten sejarah lokal dan kajian-kajian nilai luhur kepada santri TPA Babul Ilmi Kota Parepare. Hasil dari kegiatan tersebut menunjukkan pengharapan santri dapat berlaku sesuai dengan nilai-nilai utama kebudayaan Bugis, yakni jujur (lempu) dan cerdas (acca).

Abstract. This article discuss about history studies and culture through literacy lontara activities, that is introduction lontara alphabet and Bugis Language through local history content and local genius to student’s TPA Babul Ilmi Parepare City. Result of these activities showing a hope student’s can do it local genius of Bugis, that is: honest (lempu) and intelligent (acca).


Keywords


Nilai Luhur, Bahasa Bugis, Aksara Lontara

Full Text:

PDF

References


BPS.2020. Sulawesi Selatan dalam Angka 2020. Makassar : Badan Pusat Statistik.

Daeng, Kembong. 2020. Kelong Pannyaleori Jlid I Hurupuk KA. Makassar : Pustaka Almaidah.

Limpo, Syarul Yasin, dkk. 1995. Profil Sejarah, Budaya, dan Pariwisata Gowa. Sungguminasa: Pemda TK. II Gowa bekerja sama dengan Yayasan Eksponen 1966.

Mappangara, Suriadi dkk. Sejarah Sulawesi Selatan Jilid 1 (Makassar: Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah

BPS.2020.

Sulawesi Selatan dalam angka 2020. Makassar : Badan Pusat Statistik.

Daeng, Kembong. 2020. Kelong Pannyaleori Jlid I Hurupuk KA. Makassar : Pustaka Almaidah.

Limpo, Syarul Yasin, dkk. 1995. Profil Sejarah, Budaya, dan Pariwisata Gowa. Sungguminasa: Pemda TK. II Gowa bekerjasama dengan Yayasan Eksponen 1966.

Mappangara, Suriadi dkk. Sejarah Sulawesi Selatan Jilid 1 (Makassar: Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Propinsi Sulwesi Selatan, 2004) Hlm. 111-126.

Mattalitti, M. Arief. 1986.Pappaseng to Riolota : Wasiat Orang Dahulu. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Mattulada. 1979. Pedang dan Sempoa. Kyoto : Self Publishing.

Perlas, Christian. 2006. (peny. & pnerj. Nirwan Ahmad Arsuka, A.P. Wahyono, J.B. Kristan, Abdul Rahman Abu, Hasriadi, Nurhady Siri Morok) Manusia Bugis. Jakarta : Nalar bekerjasama dengan Forum Jakarta – Paris.

Rahim, H. A. Rahman. 1992. Nilai- Nilai Utama Kebudayaan Bugis. Ujung Pandang : Hasanuddin University Press.

Rusdianto, Eka., dalam tajuk berita Bahasa Daerah yang Terancam Punah. Terbit 21September 2016 pada laman historia.id

https://historia.id/kultur/arti cles/bahasa-daerah-yang- terancam-punah-P9jxZ diakses pada 1 Oktober 2020 pukul 23.59

Tobing, P.H.O.L., dkk. 1977. Hukum Pelayaran dan Perdagangan Amanna Gappa. Ujung Pandang : Yayasan Kebudayaan Sulawesi Selatan.

Todo, Fanny Henry. “Kepunahan Bahasa Daerah-Bahasa Daerah : Faktor Penyebab dan Impikasi Etnolinguistis”.

Artikel Jurnal Masyarakat dan Budaya Volume 11, nomor 2 Tahun 2019. Halaman 280.


Article Metrics

Abstract view : 185 times | PDF view : 28 times

Refbacks



Copyright (c) 2022 Ahmad Subair Subair

License URL: http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/

DITERBITKAN OLEH:

Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Makassar

Kampus Gunung Sari, Fakultas Ilmu Sosial Lt.2, Jl. Raya Pendidikan, Makassar. 90222.

Telepon 082395232077

E mail: humanis01jurnal19@gmail.com


 

DIINDEKSIKAN OLEH

 

 

DILISENSI OLEH:

Lisensi Creative Commons
Humanis dilisensikan dengan Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 .