BUDIDAYA ULAT SUTERA DALAM MENUNJANG USAHA PERSUTERAAN DI SULAWESI SELATAN

Sitti Aisyah(1*),

(1) 
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.2685/homeec.v10i1%20NOV.307

Abstract


Budidayaan ulat sutera di Sulawesi Selatan adalah untuk menunjang kegiatan persuteraan, pembudidayaan ini dilakukan di Balai Persuteraan Bii-Bili Kabupaten Gowa,  jenis ulat sutra yang dibudidayakan adalah hasil persilangan antara bibit ulat sutera dari Cina (Bc 117) dengan bibit ulat sutera  dari Jepang (BN 18), Hasil persilangan tersebut menghasilkan jenis bibit F1 dengan kualitas kokon yang lebih besar dan panjang serat ± 1000 meter. Jenis inilah yang dikembang biakkan di Perum Perhutani di Kabupaten Soppeng dan disertifikasi untuk didistribusikan kepada masyarakat. Pemeliharaan ulat sutera yang dilakukan pada masyarakat masih sangat sederhana dan belum memenuhi standar serta suplai makanan (daun murbey) belum mencukupi akibatnya hasil produksi kokon dan benang sutera dalam kualitas masih rendah dan belum mampu memenuhi kebutuhan pasar.

 

Key Word: Budidaya ulat sutera, pemurnian jenis, pemeliharaan ulat sutera


Article Metrics

Abstract view : 1192 times |

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Penerbit:
Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar.
Alamat redaksi : Jurusan PKK Fakultas Teknik Kampus UNM, Parangtambung Makassar 90224

 Crossref logodimensions.png