ANALISA PELURUHAN GEMPA BUMI DENGAN MENGGUNAKAN METODE MOGI-2 (Studi kasus Gempa Bumi Soroako 15 Februari 2011)

Abstract

Abstract: South Sulawesi and the surrounding region is a region prone to earthquakes, because the province is passed by koro Palu fault, Fault Saddang, and expansion of Makassar Strait and the Strait of Bone. This study aims to determine the frequency decay Soroako earthquake that occurred on the 15th Februaru 2011 is under Mogi-2. With this method turns out to earthquake quake Soroako without preliminary major earthquake on February 15, 2011 followed by many aftershocks that occurs over several days decay time is calculated based on the method of the earthquake that Mogi-2 is 19 days since the main quake or aftershocks will end on March 6, 201.

Abstrak: Wilayah Sulawesi Selatan dan sekitarnya merupakan daerah yang rentan terhadap  Gempa bumi, karena propinsi ini dilalui patahan Palu koro, Patahan saddang, dan pemekaran Selat Makassar dan Selat Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui frekuensi peluruhan gempabumi Soroako yang terjadi pada tanggal 15 Februari 2011 menurut Mogi-2. Gempa tanggal 15 Februari 2011 diikuti oleh banyak gempa susulan yang terjadi selama beberapa hari Waktu peluruhan gempa  yang dihitung berdasarkan metode Mogi-2 adalah 19 hari sejak gempa utama atau gempa susulan akan berakhir  tanggal 6 Maret 2011.

Kata kunci: mogi-2, MMI, skala righter