STUDI MISKONSEPSI PESERTA DIDIK KELAS IX SMP NEGERI 1 MAKASSAR PADA POKOK BAHASAN GERAK DAN GAYA

Wirawan Rusli(1*), Abdul Haris(2),

(1) Jurusan Fisika FMIPA UNM
(2) Universitas Negeri Makassar
(*) Corresponding Author




DOI: https://doi.org/10.35580/jspf.v12i2.2172

Abstract


This research is purposed to: 1) To find out the description of students misconception at grade IX SMP Negeri 1 Makassar on sub material Motion and Force, 2) To find out the percentage of students misconception at grade IX SMP Negeri 1 Makassar on sub material Motion and Force. Variable used in this research is the students misconception on sub material Motion and Force. This research is a descriptive research that uses a One-Shot Case Study. The technique used for data sampling is a three-tier test, conducted to identify students who understand the concept, misconception, and students with less understanding. The instrument used for the research is three-tier test sheet. The population is the whole students class IX of SMP Negeri 1 Makassar and the sample is student class IX chosen at random. Data analysis is conducted quantitatively resulting in percentage of misconception of the students which then is described narratively. According to the result of the data analysis, it is concluded that the higher percentage of misconception on the concept of motion is 82,4%, where students assume that when few objects with different mass is dropped at the same time from the same altitude and the friction with air is ignored, then the object with the bigger mass will reach the ground first. Meanwhile, the higher percentage of misconception on the concept of force is 48,5%, where student understand that when a motionless object is put on the table then no force affect that object and that the result of force affecting that object does not equal zero. Finally, the average percentages of misconception of the students on the concept of motion and force are 73,2% and 26,5%. This shows that there are still some misconception of the students class IX of SMP Negeri 1 Makassar on either the concept of motion or the concept of force.

Keywords : misconception, motion and force

Penelitian ini bertujuan: 1) untuk mengetahui gambaran miskonsepsi peserta didik kelas IX SMP Negeri 1 Makassar pada pokok bahasan Gerak dan Gaya, 2) untuk mengetahui persentase miskonsepsi peserta didik kelas IX SMP Negeri 1 Makassar pada pokok bahasan Gerak dan Gaya. Variabel dalam penelitian ini adalah miskonsepsi peserta didik pada pokok bahasan Gerak dan Gaya. Penelitian ini merupakan penelitian pra-eksperimen dengan desain penelitian One-Shot Case Study. Adapun teknik pengumpulan data berupa tes three-tier untuk mengidentifikasi peserta didik yang paham konsep, miskonsepsi, dan kurang paham konsep. Instrumen yang digunakan berupa lembar tes three-tier. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas IX SMP Negeri 1 Makassar sementara sampel penelitian ini adalah kelas IX yang dipilih secara acak. Analisis data miskonsepsi dilakukan secara kuantitatif sehingga diperoleh persentase miskonsepsi peserta didik yang kemudian dideskripsikan secara naratif. Berdasarkan analisis hasil data, maka diperoleh persentase miskonsepsi peserta didik yang tertinggi pada konsep gerak yaitu sebesar 82,4% dimana peserta didik memahami bahwa ketika beberapa benda dengan massa yang berbeda akan dijatuhkan secara bersamaan pada ketinggian yang sama dan gesekan benda dengan udara diabaikan maka benda dengan massa yang lebih besar akan mencapai permukaan tanah lebih dahulu. Sedangkan persentase miskonsepsi peserta didik yang tertinggi pada konsep gaya yaitu sebesar 48,5% dimana peserta didik memahami bahwa apabila benda yang diam diletakkan di atas meja maka tidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut. Adapun persentase rata-rata miskonsepsi peserta didik pada konsep gerak dan gaya yaitu 73,2% dan 26,5%. Hal ini menunjukkan bahwa miskonsepsi masih dialami oleh sebagian besar peserta didik kelas IX SMP Negeri 1 Makassar baik pada konsep gerak maupun pada konsep gaya.

Kata Kunci:miskonsepsi, gerak dan gaya

Full Text:

PDF

References


Alwi, Hasan, dkk. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.

Asih, Catharina Dwi. 2008. Pemahaman dan Miskonsepsi Siswa Kelas XI IPA SMA Stella Duce Bantul Tentang Kalor. Skripsi. Yogyakarta: Tidak Diterbitkan.

Echols, John M., dan Hassan Shadily. 1996. An English-Indonesia Dictionary. Jakarta: Gramedia.

Kusumah, Fuji Hernawati. 2013. Diagnosis Miskonsepsi Siswa Pada Materi Kalor Menggunakan Three-Tier Test. Skripsi. Bandung: repository.upi.edu.

Rahmi, Azizatur. 2013. Identifikasi Miskonsepsi IPA/Fisika Berdasarkan Jenjang Pendidikan (SD, SMP, SMA) Menggunakan Tes Three-Tier Pada Pokok Bahasan Gerak dan Gaya. Skripsi. Yogyakarta: Tidak Diterbitkan.

Siwi, Dwi Anti Prapti. 2013. Identifikasi Miskonsepsi Siswa Kelas VIII Pada Konsep Sistem Pencernaan dan Pernapasan. Skripsi. Jakarta: Tidak Diterbitkan.

Suparno, Paul. 2013. Miskonsepsi & Perubahan Konsep dalam Pendidikan Fisika. Jakarta: Grasindo.

Tayubi, Yuyu R. 2005. Identifikasi Miskonsepsi Pada Konsep-Konsep Fisika Menggunakan Certainty of Response Index (CRI). Mimbar Pendidikan. No. 3/XXIV/2005.


Article Metrics

Abstract view : 1236 times | PDF view : 968 times

License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0/

Organized by :

Physics Department
Faculty of Mathematics and Natural Sciences,Universitas Negeri Makassar,
Daeng Tata Raya Street, Parangtambung, Tamalate, South Sulawesi, Indonesia.
Postal Code: 90224 Phone/Fax (0411)840622
Website: http://ojs.unm.ac.id, email: jspf@unm.ac.id

Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika (JSPF) is licensed under a creative commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License